Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akan Hadapi Chelsea, Matic Merasa Tak Ada yang Harus Dibuktikan

Kompas.com - 01/11/2017, 21:25 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Nemanja Matic mungkin akan menjadi pemain paling disorot jelang big match antara Chelsea kontra Manchester United, Minggu (5/11/2017).

Bagaimana tidak, Matic merupakan pemain kunci Chelsea sejak bergabung dengan The Blues pada musim 2013-2014 hingga musim 2016-2017.

Namun, secara mengejutkan, Matic dijual ke sang rival, Manchester United, dengan banderol harga sebesar 40 juta poundsterling.

Matic memang terjadwal menghadapi dua mantan tim berturut-turut bersama Manchester United.

Sebelumnya, Matic berhasil tampil gemilang saat menghadapi mantan timnya sebelum "hijrah" ke Liga Inggris, Benfica, Rabu (1/11/2017) dini hari WIB.

Manchester United berhasil merebut satu tiket 16 besar setelah menang atas Benfica dengan skor 2-0.

Baca juga : Matic Berharap Man United Tak Tergelincir Saat Hadapi Tim Kecil

Matic kembali akan melakoni laga melawan mantan tim saat Man United bertamu ke Stamford Bridge, markas Chelsea, pada pekan ke-11 Liga Inggris.

Menghadapi Chelsea di kandang, Matic mengaku tidak gugup sama sekali.

"Saya memiliki kenangan indah di Chelsea, tiga setengah tahun adalah waktu yang panjang," ujar Matic dikutip BolaSport.com dari Evening Standart.

"Tentu, itu berarti banyak untuk saya. Ini akan menjadi sesuatu yang spesial untuk bermain kembali di stadion tersebut," ujarnya.

Pemain Chelsea, Nemanja Matic (kiri), berduel dengan gelandang Stoke City, Xherdan Shaqiri, pada laga lanjutan Premier League di Stadion Stamford Bridge, Sabtu (5/3/2016).GLYN KIRK/AFP Pemain Chelsea, Nemanja Matic (kiri), berduel dengan gelandang Stoke City, Xherdan Shaqiri, pada laga lanjutan Premier League di Stadion Stamford Bridge, Sabtu (5/3/2016).
Matic pun mengaku tak ada lagi yang harus dibuktikan kepada sang mantan klub.

"Ketika saya bermain di sana (Chelsea), saya tampilkan kualitas saya sebagai pemain. Kami memenangi juara liga dua kali. Kami juga memenangi Piala Liga," ujar Matic.

"Jadi, tak ada lagi yang perlu dibuktikan kepada mereka. Saya hanya perlu membuktikan kepada klub baru saya," ucapnya.

Baca juga : Tampil Impresif, Matic Ungkap Nasihat Mourinho

Matic pun mengaku bahwa ia akan bertarung habis-habisan saat melawat ke Stamford Bridge pada laga akhir pekan.

"Kini, saya ada di kubu lain. Saya pemain Manchester United. Saya seorang pesepak bola profesional," ujar Matic.

"Saya akan tampil sebaik mungkin melawan mereka untuk mendapatkan tiga poin bagi tim. Kami tahu seberapa penting bertandingan tersebut," katanya.

Bersama Man United, Matic telah bermain sebanyak 16 pertandingan pada semua ajang.

Matic bahkan tak tergantikan untuk mengisi pos gelandang Setan Merah di Liga Inggris maupun Liga Champions.

Namun, Matic harus bekerja ekstra keras untuk mengakhiri kutukan tak pernah menang di Stamford Bridge pada lima tahun terakhir ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Timnas Indonesia
Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Liga Indonesia
Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

Liga Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Timnas Indonesia
Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Badminton
Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Liga Indonesia
Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Liga Indonesia
Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Liga Indonesia
Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Liga Champions
Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Timnas Indonesia
Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com