KOMPAS.com - Bhayangkara FC kembali waswas jelang akhir musim Liga 1 2017 untuk menggapai juara.
Kekalahan dua kali secara beruntun membuat pemuncak klasemen Liga 1 2017 itu hanya unggul satu poin dari PSM Makassar yang duduk di peringkat kedua.
Meskipun unggul tipis, Bhayangkara FC berusaha tidak panik dari kejaran klub-klub lainnya.
Pada pekan selanjutnya, tim berjulukan The Guardian itu akan menantang Madura United yang saat ini berada di posisi kelima, tertinggal lima poin dari Bhayangkara FC.
Baca juga: Hasil Liga 1, Bhayangkara FC Takluk dari PSM Makassar
Selain Madura United, Bhayangkara FC juga masih bertemu Persela Lamongan, Mitra Kukar, dan Persija Jakarta.
Pelatih Bhayangkara FC, Simon McMenemy, meminta Evan Dimas dkk untuk tetap fokus di setiap pertandingan.
"Peluang untuk meraih juara masih ada. Kami harus fokus melihat pertandingan demi pertandingan. Terdekat melawan Madura United. Jadi, kami harus fokus menghadapi mereka," kata Simon.
"Sebenarnya, target kami tidak juara di musim ini karena manajemen meminta Bhayangkara FC hanya tembus lima besar," ucap pelatih asal Skotlandia tersebut.
Pertandingan melawan Madura United sejauh ini belum ditetapkan tempatnya sebab tim berjulukan Laskar Sappe Kerrab itu terkena hukuman dari Komite Disiplin (Komdis) PSSI.
Meskipun begitu, Simon tetap menargetkan kemenangan melawan Madura United agar peluang Bhayangkara FC meraih gelar juara masih terbuka lebar.
"Kami tetap mematok kemenangan di kandang Madura United. Kekalahan dua kali secara beruntun dari Barito Putera dan PSM Makassar harus kami perbaiki, terutama bagaimana mengantisipasi tendangan bola mati dari lawan," ucap Simon.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.