Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arsenal Kalah, Wenger Kritik Wasit soal Hadiah Penalti bagi Watford

Kompas.com - 15/10/2017, 14:24 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Arsenal takluk secara dramatis 1-2 di kandang Watford, Sabtu (14/10/2017). Pelatih Arsene Wenger "menyemprot" wasit Neil Swarbrick yang memimpin laga.

Arsenal memimpin lebih dulu melalui gol kapten Per Mertesacker (menit ke-39).

Secara hebat, Watford membalikkan kedudukan di 20 menit terakhir melalui gol Troy Deeney (71') dan Tom Cleverley (90+2').

Gol pertama Watford memancing kontroversi karena berasal dari tendangan penalti yang menurut Wenger diada-adakan wasit.

Prosesnya berawal dari pelanggaran Hector Bellerin terhadap Richarlison di kotak terlarang.

(Baca Juga: VIDEO - Penyelamatan David de Gea 2017 dan 2016, Mana Lebih Brilian?)

Sayap ofensif Watford itu hilang keseimbangan karena dinilai terkena kontak fisik dengan Bellerin.

Wenger menilainya melakukan diving.

"Sungguh keputusan memalukan, tetapi apa yang bisa kami lakukan? Tak ada. Kami hanya bisa bicara dan bicara. Penalti itu diciptakan wasit," ujar Arsene Wenger, dikutip BolaSport.com dari The Guardian.

"Keputusan wasit salah. Itu saja. Kejadian itu tiba pada waktu sangat tepat bagi Watford. Tak ada penalti, tak ada gol," kata Wenger.

Opini Wenger didukung analisis mantan wasit kondang Liga Inggris, Graham Poll.

Ia menilai Richarlison melakukan diving karena nyaris tak ada kontak antara dia dan Bellerin.

"Kejadian itu tentu saja bukan penalti," ujar Poll.

Sebagai pihak yang mereguk untung dari kemenangan, pelatih Watford, Marco Silva, mencoba menghindari kontroversi lebih dalam.

"Saya menghormati keputusan wasit, tentu saja. Ketika melihat insiden itu, saya pikir situasinya 50-50. Namun, saya tak melihat Richarlison melakukan simulasi," kata Silva.

Hasil negatif di Vicarage Road membuat Arsenal berada di peringkat keenam di klasemen Liga Inggris dengan 13 poin.

Di lain pihak, Watford meroket ke empat besar berkat raihan 15 angka. (Beri Bagja)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com