Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Latih Real Madrid, Momen Paling Menyakitkan Pellegrini

Kompas.com - 16/09/2017, 09:09 WIB

MADRID, KOMPAS.com - Melatih Real Madrid menjadi momen terburuk Manuel Pellegrini. Pelatih asal Cile itu merasa tersakiti ketika melatih Los Galacticos - julukan Real Madrid. 

Pengangkatan Manuel Pellegrini sebagai peracik strategi Madrid terjadi pada Juni 2009.

Diharapkan mampu membawa klub ke jalur kemenangan, pelatih asal Cile itu justru tak mempersembahkan satu gelar pun.

Los Blancos mengukir 36 kemenangan, lima seri, dan tujuh kekalahan dalam 48 laga di bawah komando Pellegrini.

Alhasil, sang nakhoda harus menerima surat pemecatan setelah hanya satu tahun menjabat. Posisi dia lantas digantikan Jose Mourinho. 

(Baca juga: Zinedine Zidane Saja Tak Bisa Bikin Gol Salto seperti Sergio Ramos)

"Periode di Real Madrid adalah yang paling menyakitkan dalam karier saya," ucap Pellegrini dikutip Marca.

"Tim tidak komplet dan saya menghadapi beberapa masalah," kata pelatih berumur 63 tahun itu.

(Baca juga: 5 Pemain dengan Tato Terburuk, Lionel Messi Nomor Satu)

Lebih lanjut, Pellegrini juga mengungkapkan satu permasalahan yang dihadapinya semasa berkuasa di Santiago Bernabeu.

"Kami memang mendatangkan beberapa pemain bintang, tetapi memiliki terlalu banyak striker dan gelandang. Pemain yang ingin saya pertahankan pun terpaksa dijual," tutur Pellegrini.

Setelah membesut Madrid dan beberapa klub top Eropa, kini Pellegrini mencoba peruntungan di China bersama Hebei China Fortune. (Ade Jayadireja)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Liga Lain
Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Timnas Indonesia
Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com