BANDUNG, KOMPAS.com - Pengurus Viking Persib Club (PVC) menggelar rapat besar untuk menyikapi tewasnya Ricko Andrean (22).
Ricko adalah seorang bobotoh yang menjadi korban pengeroyokan salah sasaran oleh sesama bobotoh pada laga Persib kontra Persija Jakarta di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu (22/7/2017) lalu.
Dalam rapat yang digelar di Stadion Sidolig, Bandung itu, Viking mengeluarkan lima pernyataan sikap terkait insiden tersebut.
Ketua harian VPC Rudi Boseng mengatakan, dalam poin pertama, VPC berbelasungkawa dan menyampaikan simpati yang sebesar-besarnya kepada keluarga Ricko.
Baca juga: Bobotoh Persib Itu, Ricko, Mengalahkan Rasa Pengecutnya...
"Untuk poin kedua, VPC mengutuk keras segala bentuk kekerasan dan kriminalitas terhadap suporter sepak bola atas dasar apa pun juga," ujar Rudi dalam siaran pers yang diterima media, Kamis (27/7/2017) malam.
#PERSIBberduka
— PERSIB (@persib) 27 Juli 2017
Semoga amal ibadah Iko diterima Allah SWT
Rest in Pride, Ricko Andrean
#PileuleuyanIko #PERSIBsalawasna pic.twitter.com/nfN78oyhuD
Dalam poin ketiga, Viking, kata Rudi, mengajak kepada bobotoh untuk menjaga nama baik Persib, Kota Bandung, dan Jawa Barat.
Poin keempat, Viking mengajak semua elemen bobotoh untuk mengawal laga Maung Bandung dengan menjunjung tinggi nilai sportivitas.
"Poin kelima, VPC menyatakan bahwa seluruh bobotoh memiliki hak yang sama dalam mendukung Maung Bandung. Artinya, tidak ada perbedaan sekalipun memiliki latar belakang maupun organisasi yang bebeda," ucapnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.