Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Madura United Lengah Saat Bola Mati

Kompas.com - 15/02/2017, 03:01 WIB
Taufiqurrahman

Penulis

PAMEKASAN, KOMPAS.com - Madura United menang 3-2 atas Perseru Serui pada laga kedua Grup E Piala Presiden 2017 di Stadion Gelora Ratu Pamelingan (SGRP) Selasa (14/2/2017). Namun, pelatih Madura United ketidakpuasan akan performa timnya.

Madura United menang berkat brace Greg Nwokolo (27', 71') dan gol Fabiano Beltrame (60'). Adapun gol balasan Perseru dibukukan Delvin Rumbino (30') dan Boman Aime (90'). 

 

Menurut pelatih Madura United, Gomes de Olivera, dalam dua pertandingan di Piala Presiden 2017, timnya kemasukan dari situasi bola mati. Menurut Gomes hal itu merupakan kelemahan tim yang butuh diperbaiki saat menjalani pertandingan terakhir kontra PSCS Cilacap.

"Pemain selalu lengah ketika ada tendangan bola mati. Apalagi, momentumnya menjelang pertandingan berakhir," kata Gomes dalam konferensi pers seusai laga.

Kelemahan lainnya, kata pria asal Brasil ini, adalah beberapa pemain masih menonjolkan skill individu ketimbang kerja sama tim. Padahal, untuk membentuk tim kuat, permainan individu tidak begitu ditonjolkan karena mudah dipatahkan.

"Permainan individu ini yang selalu kami ingatkan untuk tidak dilakukan. Maklum, banyak pemain baru yang bergabung dalam skuad Madura United," tuturnya.

Di balik kekurangan itu, diakui Gomes, permainan Madura United sudah banyak mengalami peningkatan, terutama di dalam penyelesaian akhir. Greg Nwokolo sudah tampil maksimal dan mencetak dua gol dalam satu pertandingan.

"Teknik permainan menyerang Madura United sudah banyak kemajuan. Tinggal meningkatkan konsentrasi dan kekompakan pemain agar lebih banyak cetak gol dan gawang tidak kebobolan," ungkap Gomes.  

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com