Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persegres Gaet Mantan Gelandang Persela sebagai Pengganti Inkyun

Kompas.com - 17/01/2017, 05:48 WIB
Hamzah Arfah

Penulis

GRESIK, KOMPAS.com – Tidak butuh waktu lama bagi manajemen Persegres Gresik United untuk menentukan sosok pengganti Oh Inkyun, yang hengkang ke Mitra Kukar. Mereka berhasil menggaet Choi Hyun Yeon.

Gelandang berkebangsaan Korea Selatan ini, sebelumnya memperkuat Persela Lamongan pada putaran kedua TSC 2016. Choi sepakat memperkuat tim Laskar Joko Samudro, dengan durasi kontrak satu musim.

“Tidak apa-apa Inkyun memperkuat Mitra Kukar pada kompetisi besok, karena kami sudah punya penggantinya. Choi sudah resmi kami kontrak, dengan durasi satu musim penuh,” tutur manajer Persegres Bagoes Cahyo Yuwono, Senin (16/1/2017).

Bagoes pun mengatakan, pihaknya sudah mengirimkan sejumlah uang sebagai bentuk down payment kepada Choi, yang diharapkan bakal datang ke Indonesia setelah tim mengagendakan latihan perdana pada pekan depan.

“Kami juga sudah konfirmasi ke pelatih (Hanafi) dan beliau cukup setuju, Choi bisa memperkuat lini tengah Persegres dalam kompetisi nanti,” kata dia.

Keputusan mendapuk Choi sebagai pengganti Inkyun, lebih dikarenakan manajemen Persegres telah mengetahui kualitas sang pemain selama memperkuat Persela. Menurut analisis manajemen, Choi cukup layak untuk menggantikan Inkyun.

“Performa Choi cukup mobil dan dinamis selama memperkuat Persela kemarin, makanya kami tak ragu menyodori kontrak kepadanya. Selain itu, Choi juga bisa dimainkan sebagai gelandang bertahan atau menyerang, cukup praktis bukan,” ujar Bagoes.

Dengan bergabungnya Choi, maka kini slot pemain asing yang dimiliki tim Laskar Joko Samudro tinggal pada dua pemain non-Asia. Di mana satu tempat, besar kemungkinan bakal dihuni oleh Patrick da Silva sebagai penyerang.

“Kemungkinan besarnya seperti itu. Makanya kini tinggal fokus mencari stopper berkualitas. Sudah banyak tawaran sih dari agen, ada yang dari Eropa Timur, ada juga yang dari Amerika Latin. Tapi belum kami tentukan, menunggu instruksi dari pelatih,” ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com