Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanpa Patrick dan Inkyun, Persegres Masih Kesulitan Imbangi Lawan

Kompas.com - 05/11/2016, 06:03 WIB
Hamzah Arfah

Penulis

GRESIK, KOMPAS.com – Harus diakui, kehadiran Patrick da Silva dan Oh Inkyun cukup vital bagi Persegres Gresik United. Tanpa dua pemain asing tersebut, tim Laskar Joko Samudro kesulitan mengimbangi permainan lawan.

Terbaru, Persegres harus mengakui keunggulan tuan rumah Madura United di Stadion Gelora Bangkalan dengan skor telak 1-4, dalam pertandingan rangkaian pekan ke-27 TSC 2016, Jumat (4/11/2016) sore WIB.

“Harus saya akui, tanpa Patrick dan Inkyun yang selama ini menjadi tumpuan di lini depan, kami memang cukup sulit dalam membobol gawang lawan,” ucap pelatih Persegres Eduard Tjong saat dihubungi, Jumat (4/11/2016).

Dalam pertandingan tersebut, gawang Persegres bobol empat kali melalui aksi Slamet Nurcahyo pada menit ke-18, Patrich Wanggai menit ke-51, Fabiano Beltrame menit ke-75, serta Elthon Maran di menit ke-88. Sementara itu gol Laskar Joko Samudro dicetak pemain pengganti Hendri Satriadi pada masa injury time.

“Tetapi dengan kebobolan empat gol, selain permasalahan di lini depan, berarti pertahanan kami juga perlu dievaluasi, meski dalam pertandingan tersebut kami tidak bisa menurunkan Dimas (Galih Pratama) di bawah mistar gawang. Itu bukan alasan,” kata dia.

Dimas harus rela melihat perjuangan rekan-rekannya menghadapi Madura United dari layar kaca, lantaran ia harus menjalani perawatan di Rumah Sakit Petrokimia Gresik, usai bertabrakan dengan Matsunaga Shohei dalam pertandingan sebelumnya kontra Persiba Balikpapan.

Dalam pertandingan kontra Persiba, pada pekan ke-26 (29/10/2016) tersebut, Persegres yang juga tanpa diperkuat Patrick dan Inkyun, dipaksa mengakui keunggulan tim tamu dengan skor tipis 1-2.

“Ini yang akan menjadi evaluasi kami sebelum pertandingan selanjutnya. Karena jujur, gawang kami kebobolan terlalu mudah dari Madura, meski saya sudah pasang lima pemain bertahan untuk coba memaksakan hasil imbang, atau setidaknya tidak kebobolan terlalu banyak,” tutur Edu.

Dalam pertandingan selanjutnya pad pentas TSC 2016 pekan ke-28, skuad Persegres dijadwalkan bakal bertindak sebagai tuan rumah. Mereka akan menjamu Bhayangkara FC, pada Sabtu (12/11/2016) nanti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com