Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bupati Tawarkan Stadion Penajam Jadi Markas Baru Persiba Balikpapan

Kompas.com - 27/09/2016, 20:53 WIB

PENAJAM, KOMPAS.com - Bupati Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Yusran Aspar memberikan tawaran kepada klub Persiba Balikpapan untuk menggunakan Stadion Penajam sebagai markas. Penawaran tersebut diberikan seiring tidak disetujuinya usulan perpanjangan peminjaman Stadion Parikesit Balikpapan oleh PT Pertamina selaku pemilik.

"Masyarakat Penajam Paser Utara siap menerima Persiba untuk menggunakan Stadion Penajam sebagai home base mereka," kata Yusran Aspar kepada wartawan di Penajam, Selasa (27/9/2016).

Rencananya, pada 2017 nanti Stadion Parikesit dibongkar karena lahannya dijadikan lokasi warehouse dan workshop Pertamina Balikpapan. Ini membuat Persiba, klub kebanggaan warga Balikpapan, harus mencari markas baru.

Menurut Yusran, stadion sepak bola milik Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara tidak kalah bagusnya dengan stadion yang ada di daerah lain. Sejumlah fasilitas olahraga tersedia di Stadion Penajam itu, sehingga apabila Persiba tertarik, Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara siap memfasilitasi sebagai markas tim berjulukan Beruang Madu.

Bupati menegaskan, biaya pemakaian stadion tidak menjadi persoalan, karena kehadiran tim Persiba akan menjadi daya tarik tersendiri dan meningkatkan kunjungan ke wilayah Penajam Paser Utara, yang pada akhirnya berdampak terhadap perekonomian masyarakat. Pertimbangan lainnya, Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara menawarkan Stadion Penajam menjadi markas Persiba, karena lokasinya paling dekat dengan Kota Balikpapan.

"Penggemar Persiba tidak terlalu jauh untuk melihat tim kesayangannya berlaga, makanya kami tawarkan Stadion Penajam kepada Persiba," ujar Yusran.

Persiba dipastikan tidak bisa lagi menggunakan Stadion Parikesit milik PT Pertamina sebagai markas untuk menjamu lawan-lawannya bertanding pada kompetisi musim depan. Sementara itu Stadion Batakan, Kota Balikpapan, direncanakan baru bisa digunakan pada pertengahan 2017.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com