Persegres Ingin Persija Jadi Korban untuk Akhiri Paceklik

GRESIK, KOMPAS.com – Persegres Gresik United mengincar poin penuh ketika menjamu Persija Jakarta di Stadion Petrokimia, Gresik, Jumat (11/8/2016) malam WIB, pada pekan ke-15 TSC 2016. Persegres ingin mengakhiri paceklik kemenangan di kandang sejak menundukkan Persib Bandung pada pekan ke-8.

Ya, Persegres tak pernah meraih poin maksimal sejak menaklukkan Maung Bandung. Tim berjulukan Laskar Joko Samudro ini hanya mampu mengakhiri laga dengan skor imbang maupun kekalahan.

"Selepas menundukkan Persib, kami tidak pernah menang lagi dan ini menjadi seperti utang kami kepada Ultras (sebutan suporter Persegres) dan juga manajemen. Untuk itu, kami menargetkan menang lawan Persija,” tutur pelatih Persegres, Liestiadi, dalam sesi jumpa pers, Kamis (11/8/2016).

Pada pertandingan nanti, Liestiadi cukup menyoroti kehadiran para pemain muda yang ada di tubuh tim Macan Kemayoran. Itu termasuk tiga pemain yang bakal memperkuat timnas pada Piala AFF 2016, yakni Andik Andika Rama, Syahroni, dan Abrizal Umanailo.

"Tetapi saya sudah lihat rekaman pertandingan terakhir mereka, saat ditahan imbang Mitra Kukar 1-1 sehingga saya sudah punya strategi yang siap dimainkan untuk meredam permainan Persija dalam pertandingan nanti,” katanya.

Dalam duel nanti, Persegres sudah dipastikan tidak akan diperkuat oleh Sasa Zecevic dan Ghazali Muharram Siregar. Eduardo Maciel pun demikian, setelah pemain ini berpamitan dengan pihak manajemen.

"Kalau Patrick (da Silva) kondisinya masih 80 persen dan masih akan kami lihat jelang pertandingan. Sementara Ambrizal dan Supriyono tidak ada masalah, mereka sudah siap untuk dimainkan,” ujar Liestiadi.

Sementara itu kapten Persegres, Agus Indra Kurniawan, yang mencetak gol indah saat kalah dari PSM Makassar, Minggu (7/8/2016), menyatakan mereka sudah siap berlaga menghadapi Persija. Ia pun berambisi untuk kembali mencetak gol.

"Untuk cetak gol, semua pemain pasti ingin bisa mencetak gol. Tapi yang terpenting adalah, tim bisa menang dan meraih hasil maksimal,” kata Agus.

“Kita tahu Persegres tim kecil, sementara Persija adalah tim ibukota dengan nama besar. Namun itu bukan berarti kami minder, sebab kami sudah siap kalahkan Persija,” ucap mantan penggawa Persija ini.