Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembelaan untuk Aksi Brutal Suporter Rusia

Kompas.com - 14/06/2016, 05:19 WIB
Ferril Dennys

Penulis

KOMPAS.com - Salah satu anggota Asosiasi Sepak Bola Rusia (RFU), Igor Lebedev, mendukung aksi kekerasan suporter Rusia usai pertandingan antara Rusia dan Inggris di Stade Velodrome, Marseille, Sabtu (11/6/2016).

Usai pertandingan yang berakhir imbang 1-1 tersebut, suporter Rusia terlihat jelas merangsek masuk ke tribune pendukung Inggris dengan memanjat pagar pembatas. Mereka kemudian memukuli suporter Inggris.

Lebedev menilai aksi tersebut merupakan usaha mempertahankan kehormatan Rusia setelah dilecehkan oleh Inggris.

"Mereka membela kehormatan negara dan tidak mengizinkan Inggris dengan cara apa pun menajiskan tanah kami. Suporter Inggris jauh dari tindakan buruk. Tidak jelas mengapa begitu banyak media berusaha untuk mengecam tindakan suporter kami," kata Lebedev.

Lebedev berpendapat, suporter Rusia melakukan aksi kekerasan tersebut lantaran diprovokasi suporter Inggris.

"Jika tidak ada provokasi dari suporter Inggris, suporter kami tidak mungkin terlibat perkelahian di tribune. Kita juga mengerti bahwa 9 dari 10 kasus, suporter sepak bola datang ke pertandingan untuk berkelahi dan ini adalah sebuah situasi normal," tuturnya.

Buntut dari keributan ini 2 suporter Rusia telah dipulangkan dari negara Perancis. Jaksa Marseille, Brince Robin, menuding bahwa suporter Rusia memang dilatih untuk "berperang". Bahkan, dia menyebut 150 suporter asal Rusia menjadi dalang dari sejumlah keributan di Marseille.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Badminton
Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Timnas Indonesia
Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Liga Indonesia
Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Liga Champions
Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Timnas Indonesia
Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Sports
Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Liga Lain
RCTI Premium Sports, Diikuti Persija-PSIS dan 2 Klub Malaysia

RCTI Premium Sports, Diikuti Persija-PSIS dan 2 Klub Malaysia

Sports
Dampak Penyiraman Air Keras kepada Pemain Timnas Malaysia Faisal Halim

Dampak Penyiraman Air Keras kepada Pemain Timnas Malaysia Faisal Halim

Internasional
Madrid Vs Bayern, Alasan Los Blancos Tunda Pesta Juara Liga Spanyol

Madrid Vs Bayern, Alasan Los Blancos Tunda Pesta Juara Liga Spanyol

Liga Champions
Suara Prihatin soal Insiden Air Keras terhadap Striker Malaysia Faisal Halim

Suara Prihatin soal Insiden Air Keras terhadap Striker Malaysia Faisal Halim

Internasional
Jadwal Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U17 Putri 2024

Jadwal Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U17 Putri 2024

Timnas Indonesia
Timnas U17 Putri Indonesia Vs Korea Selatan: Garuda Pertiwi Matangkan Komunikasi

Timnas U17 Putri Indonesia Vs Korea Selatan: Garuda Pertiwi Matangkan Komunikasi

Timnas Indonesia
Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com