Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Permintaan Maaf Presiden Direktur PS TNI soal Kerusuhan Gresik

Kompas.com - 24/05/2016, 21:15 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Direktur PS TNI, Letnan Jenderal Edy Rahmayadi, meminta maaf atas kerusuhan yang terjadi antara suporter timnya dan Persegres Gresik United, pada Minggu (22/5/2016).

Kejadian tersebut berlangsung saat kedua tim sedang menjalani pertandingan Kejuaraan Sepak Bola Torabika (TSC) 2016 di Stadion Tri Dharma, Gresik.

"Saya menyesal sekali. Kebetulan saya tak di tempat. Saya minta maaf atas kejadian tersebut," ujar Edy saat menggelar konferensi pers di Jakarta, pada Selasa (24/5/2016).

"Saya berjanji hal itu tak terjadi lagi. Apapun persoalannya, banyak hal yang membuat insiden itu terjadi," ucapnya lagi.

Kericuhan bermula saat seorang oknum suporter Persegres berniat mencopot spanduk pendukung PS TNI yang dipasang di sektor lima stadion.

Akibat dari insiden tersebut, sedikitnya terdapat 51 suporter dilarikan ke rumah sakit. 29 orang dirawat di RS Petrokimia, dan 22 lainnya dirawat di RS Ibnu Sina, Gresik.

Meskipun demikian, laga antara Persegres dan PS TNI tetap dilanjutkam hingga selesai. Pertandingan itu berakhir dengan kedudukan imbang tanpa gol.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Liga Indonesia
Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Liga Champions
Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Timnas Indonesia
Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Timnas Indonesia
Kejuaraan Atletik Asia U20, Atlet Muda Indonesia Torehkan Prestasi

Kejuaraan Atletik Asia U20, Atlet Muda Indonesia Torehkan Prestasi

Liga Indonesia
PSM Vs RANS, Tavares Ingin Tutup Musim dengan Happy Ending

PSM Vs RANS, Tavares Ingin Tutup Musim dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Justin Hubner Merasa Kecewa Terhadap Wasit Shen Yinhao

Justin Hubner Merasa Kecewa Terhadap Wasit Shen Yinhao

Timnas Indonesia
Rahasia Abadi Shin Tae-yong

Rahasia Abadi Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
PSS Sleman Vs Persib Bandung, Alasan Maung Harus Tetap Tampil Serius

PSS Sleman Vs Persib Bandung, Alasan Maung Harus Tetap Tampil Serius

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Dibekuk Uzbekistan, Ajakan untuk Belajar Pahami VAR

Timnas Indonesia Dibekuk Uzbekistan, Ajakan untuk Belajar Pahami VAR

Timnas Indonesia
Saat STY Diganjar Kartu Kuning Wasit Shen Yinhao karena Protes...

Saat STY Diganjar Kartu Kuning Wasit Shen Yinhao karena Protes...

Timnas Indonesia
Piala Thomas dan Uber 2024, Misi Indonesia Tutup Fase Grup di Puncak

Piala Thomas dan Uber 2024, Misi Indonesia Tutup Fase Grup di Puncak

Badminton
Penjelasan Pengamat soal Keputusan Wasit pada Indonesia Vs Uzbekistan

Penjelasan Pengamat soal Keputusan Wasit pada Indonesia Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib: Hidup Mati Elang Jawa, Maung Tanpa Tekanan

PSS Vs Persib: Hidup Mati Elang Jawa, Maung Tanpa Tekanan

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com