Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gara-gara Nilai Kontrak Terlalu Tinggi, Dua Pemain Persija Gagal Direkrut

Kompas.com - 21/10/2015, 20:35 WIB
MAKASSAR, Kompas.com - Dua pemain asal Persija Jakarta, Ramdhani Lestaluhu dan Andritany Ardhiyasa, yang telah lama menjadi incaran tim Gabungan Sepak Bola Wajo (Gaswa) untuk mengikuti Turnamen Habibie Cup 2015, gagal direkrut. Pasalnya, harga kontrak kedua pemain tersebut tidak terjangkau pihak klub.

"Anggaran yang kami siapkan untuk turnamen Habibie Cup memang cukup terbatas. Kami tidak sanggup memenuhi harga yang dipasang kedua pemain yang bersangkutan," ujar Wakil Manajer Gaswa Wajo Muh Adri saat dihubungi dari Makassar, Rabu (21/10/2015).

Dua nama pemain Persija itu memang masuk daftar buruan utama tim Gaswa Wajo menghadapi event tersebut. Pihak klub juga telah melakukan berbagai upaya termasuk dengan memberikan tawaran yang semaksimal mungkin meski pada akhirnya gagal terwujud.

Pihaknya juga menghormati dan memahami keputusan kedua pemain karena memang merupakan pemain profesional. Apalagi kedua pemain itu saat bergabung bersama Persija memang selalu menjadi andalan.

Terkait berapa harga yang dipatok kedua pemain, dirinya memilih tidak berkomentar. Apalagi persoalan nilai kontrak pemain memang sesuatu yang pribadi.

"Kami selanjutnya akan menjalin komunikasi dengan pemain yang lain untuk bergabung bersama tim. Saat ini kami sudah melakukan pendekatan terhadap beberapa pemain yang juga berasal dari klub ISL seperti PBR dan Persib Bandung," tambahnya.

Pelatih Gaswa Wajo Yusrifar Jafar, mengakui pihak klub memang serius untuk mendatangkan dua pemain Persija itu. Tetapi berhubung masalah nilai kontrak yang dinilai terlalu tinggi sehingga tidak terjadi kesepatan kerja sama.

Untuk saat ini, tim pelatih hanya fokus memaksimalkan pemain yang ada. Selain putra lokal dari Kabupaten Wajo, pihakknya juga mendatangkan beberapa pemain dari berbagai daerah di Sulsel seperti Kabupaten Gowa dan Makassar.

Para pemain ini, kata dia, juga pada umumnya memiliki kemampuan. Tugas tim pelatih hanya bagaimana menyolidkan tim agar terjadi kekompakan ketika tampil pada pertandingan nanti.

Sementara itu, Sekretaris Panitia Habibie Cup 2015 Ibrahim Manisi, menyatakan pelaksanaan Turnamen Habibie Cup 2015 ini akan diikuti 12 tim, masing-masing sembilan tim di Sulsel dan tiga tim yang berasal dari luar Sulsel.

Adapun sembilan tim dari Sulsel adalah PSM Makassar, Persibone, Gasma Enrekang, Gaswa Wajo, Persidrap Sidrap, Persim Maros, Perssin Sinjai, Persiban Bantaeng serta Persipare Parepare selaku tuan rumah. Sedangkan tiga tim dari luar Sulsel yang juga siap bersaing yakni PS Sandeq Polman (Sulbar), PS Asa FC (Sulbar) serta Jafpa Palu.

"Dari 12 tim yang berlaga pada umumnya memakai beberapa pemain dari ISL. Kami tentu mengapresiasi komitmen tim yang begitu serius menghadapi turnamen Habibie Cup 2015," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Siaran Langsung Thomas dan Uber Cup, Indonesia Berburu Tiket Final

Jadwal Siaran Langsung Thomas dan Uber Cup, Indonesia Berburu Tiket Final

Badminton
Apa Itu Clairefontaine, Lokasi Laga Indonesia Vs Guinea

Apa Itu Clairefontaine, Lokasi Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
Daftar Juara Piala Asia U23: Jepang Tim Tersukses, Punya 2 Gelar

Daftar Juara Piala Asia U23: Jepang Tim Tersukses, Punya 2 Gelar

Internasional
Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Sports
Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com