Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

30 September, Berlusconi Lepas 48 Persen Saham Milan

Kompas.com - 04/08/2015, 21:23 WIB
MILAN, Kompas.com - Mantan perdana menteri Italia Silvio Berlusconi telah menandatangani perjanjian pra-penjualan untuk melepaskan 48 persen saham klub sepak bola miliknya, AC Milan, kepada grup yang dipimpin pengusaha Thailand, Bee Taechaubol, pada akhir September. Demikian pernyataan juru bicara perusahaan induk Fininvest, Minggu (2/8/2015).

"Batas waktu 30 September telah dipatok untuk transfer saham dan pembayaran 480 juta euro (sekitar Rp 7,112 triliun) pada 30 September," kata juru bicara Finivest kepada Reuters.

Klub Serie-A ini dimiliki oleh Fininvest, perusahaan induk milik keluarga Berlusconi yang juga mengendalikan televisi Italia Mediaset dan percetakan Mondadori. Kesepakatan itu telah diteken Fininvest dan Taechaubol dan disetujui oleh Berlusconi, kata sang juru bicara.

Komentar-komentar yang mengonfirmasi hal itu terdapat dalam tulisan di Instagram yang diunggah sang pengusaha Thailand, yang kerab disebut Mr Bee.

"Merupakan kebanggaan besar untuk menyelesaikan Kesepakatan AC Milan dengan Presiden Berlusconi, pemimpin yang fenomenal," tulis Mr Bee di Instagram.

Kamis pekan lalu, seorang sumber mengatakan kepada Reuters bahwa Berlusconi akan menandatangani pra-kesepakatan untuk menjual 48 persen saham dalam beberapa hari mendatang, dengan kesepakatan akhir akan ditandatangani setelah musim panas.

Prestasi Milan memang sedang anjlok. Juara Eropa tujuh kali itu kehilangan sinarnya dalam beberapa tahun terakhir, dan mereka terakhir kali menjuarai Serie-A untuk ke-18 kalinya pada 2011.

Kin, Rossoneri sedang mengalami krisis keuangan karena terbelit utang sekitar 250 juta euro (sekitar Rp 3,702 triliun). Tahun lalu, mereka mengalami kerugian 91 juta euro (sekitar Rp 1,347 triliun).

Berlusconi, yang peruntungannya di bidang politik telah merosot dalam beberapa tahun terakhir, sebelumnya pernah mengatakan bahwa satu keluarga tidak akan mampu mengatasi tantangan perihal meningkatnya investasi-investasi yang diperlukan untuk menjalankan klub sepak bola. Ketika kesepakatan ini usai, Taechaubol akan menjadi sosok terkini dari para pengusaha asing yang mengambil alih kepemimpinan klub-klub sepak bola Eropa dalam beberapa tahun terakhir.

Pada 2013, grup investor Indonesia membeli Inter Milan untuk mengakhiri dominasi panjang keluarga Moratti terhadap klub itu. Erick Thohir pu didapuk menjadi presiden baru rival sekota Milan ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Liga Italia
Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Badminton
Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Liga Inggris
Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Motogp
Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Liga Inggris
Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Badminton
Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Timnas Indonesia
Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Liga Inggris
Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Motogp
Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Badminton
Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com