Saat ini, ada tujuh tim yang bersaing ketat masuk posisi empat besar sehingga berhak ambil bagian dalam kompetisi paling elite antarklub Eropa tersebut. Untuk sementara, Chelsea, Manchester City, Arsenal dan Manchester United secara berturut-turut menduduki posisi tersebut.
Chelsea tampaknya aman dan berpeluang besar menjadi juara karena meskipun baru memainkan 29 pertandingan, mereka unggul enam angka atas City yang menjadi pesaing terdekat (City sudah memainkan 30 pertandingan). Nah, yang menarik ketika membicarakan siapa yang akan berada di posisi kedua, ketiga dan keempat.
City hanya unggul satu angka atas Arsenal, yang juga cuma lebih banyak satu poin dari MU. Sementara itu, Liverpool, yang dua pekan lalu kalah 1-2 dari MU, siap menyodok ke zona Liga Champions karena mereka hanya terpaut lima angka dari MU. Sedangkan Southampton dan Tottenham Hotspur, yang berada di urutan keenam dan ketujuh, sama-sama mengumpulkan 53 poin, yang berarti terpaut satu angka dari Liverpool.
Secara matematis, enam tim tersebut yang berada di bawah Chelsea, masih bisa saling sikut untuk mengamankan tiket Liga Champions. Jadi, laga Arsenal versus Liverpool pada Sabtu (4/4/2015) ini termasuk yang krusial bagi kedua tim.
Bagi Arsenal, kemenangan akan membuat mereka semakin nyaman di zona tersebut. Sementara itu, Liverpool memikul beban yang lebih berat karena The Reds wajib meraih poin penuh sehingga tetap memelihara asa naik ke peringkat keempat. Jika gagal, maka pasukan Brendan Rodgers semakin sulit ke sana (zona Liga Champions), bahkan mereka pun rentan dikudeta Southampton dan Tottenham.
Nah, bicara tentang laga Arsenal vs Liverpool, menarik untuk melihat rekor pertemuan kedua tim. Secara keseluruhan, mereka sudah bertarung sebanyak 217 kali dan Liverpool lebih unggul karena menang 83 kali (Arsenal 77) dan 57 berakhir imbang, termasuk pada pertemuan pertama musim ini 21 Desember lalu di Anfield, yang berkesudahan 2-2.
Namun di pentas Premier League, rekor mereka nyaris imbang karena dari total 177 laga, Liverpool meraih 66 kemenangan dan Arsenal 63 kali (48 imbang). Akan tetapi ketika bermain di kandang masing-masing, tuan rumah sangat dominan.
Tengok saja statistiknya. Saat menjadi tuan rumah, Liverpool meraih 47 kemenangan dan Arsenal hanya 24 kali mempermalukan sang lawan (18 kali imbang). Begitu juga ketika Arsenal menjadi tuan rumah, mereka 39 kali mengalahkan Liverpool dan hanya 19 kali kalah (30 kali imbang). Ini bisa menjadi gambaran untuk pertemuan nanti.
- Berikut head to head Arsenal dan Liverpool
Total pertemuan di semua ajang: 217 kali
Di Premier League: 177 (Liverpool menang 66 kali, Arsenal 63, imbang 48)
Di Liga Champions: 2 (Liverpool menang 1 kali, Arsenal 0, imbang 1)
Di Community Shield: 3 (Liverpool menang 2 kali, Arsenal 1, imbang 0)
Di Piala Liga: 14 (Liverpool menang 5, Arsenal 5, imbang 4)
Di Piala FA: 17 (Liverpool menang 5, Arsenal 8, imbang 4)
Di Championship: 4 (Liverpool menang 4, Arsenal 0, imbang 0)
- Total pertemuan ketika Arsenal tuan rumah: 109
Di Premier League: 89 (Arsenal menang 39, Liverpool 19, imbang 30)
Di Liga Champions: 1 (Arsenal 0, Liverpool 1, imbang 0)
Di Piala Liga: 7 (Arsenal 4, Liverpool 0, imbang 3)
Di Piala FA: 11 (Arsenal 6, Liverpool 5, imbang 0)
Di Championship: 2 (Arsenal 0, Liverpool 2, imbang 0)
- Total pertemuan ketika Liverpool tuan rumah: 105
Di Premier League: 89 (Liverpool 47, Arsenal 24, imbang 18)
Di Liga Champions: 1 (Liverpool 1, Arsenal 0, imbang 0)
Di Piala Liga: 7 (Liverpool 5, Arsenal 1, imbang 1)
Di Piala FA: 6 (Liverpool 0, Arsenal 2, imbang 4)
Di Championship: 2 (Liverpool 2, Arsenal 0, imbang 0)
- Total pertemuan di tempat netral: 3
Di Community Shield: 3 (Liverpool 2, Arsenal 1, imbang 0)
Kompas.com dan Orange TV menggelar acara Nonton Bareng pertandingan Premier League, antara Arsenal dan Liverpool, di JBS Cafe, Jl Kebayoran Bary No 73C Velbak, Jakarta Selatan, 12120, Sabtu (4/4/2015).
Terkini Lainnya
Terpopuler
Now Trending
