LONDON, KOMPAS.com - Kegagalan Chelsea lolos ke perempat final Liga Champions lantaran kalah agresivitas gol tandang dari Paris Saint-Germain (PSG) patut membuat rakyat Inggris waspada akan pengalaman buruk pada 2012-13.
Kejadian buruk pada Liga Champions dua musim lalu bukan tak mungkin bakal terulang musim ini. Kala itu, tak ada satu pun wakil Inggris yang lolos ke perempat final Liga Champions.
Manchester City dan Chelsea sudah tersisih di fase grup. Sedangkan Manchester United dan Arsenal tersisih di babak 16 besar.
Musim ini, Arsenal dan City terancam tak lolos lantaran kalah pada pertandingan pertama babak 16 besar di kandang sendiri dari AS Monaco dan Barcelona. Melawat ke kandang lawan pada pekan depan, jalan yang lebih terjal pasti harus dilalui mereka.
Chelesea sebenarnya merupakan tim Premier League yang paling berpeluang lolos dari babak 16 besar Liga Champions dibandingkan Arsenal dan City. Apalagi, kala dijamu di Stamford Bridge, PSG harus bermain dengan 10 pemain sejak pertengahan babak pertama lantaran Zlatan Ibrahimovic dikartu merah.
Akan tetapi, justru semangat PSG yang berlipat. Juara Perancis itu bisa memaksa hasil imbang dan lolos berkat agresivitas gol tandang.
“PSG bermain lebih baik daripada kami. Mungkin lantaran tampil dengan 10 pemain, mereka bisa tampil lepas sedangkan kami lebih mendapatkan tekanan,” ujar Jose Mourinho, pelatih Chelsea.
Dua wakil Inggris tersisa, Arsenal dan City, akan melakoni pertandingan di Stade Louis II dan Camp Nou pekan depan. Mereka akan menjadi penjaga harkat Inggris di kompetisi antarklub terelite di Eropa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.