VALENCIA, KOMPAS.com - Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti menilai timnya kalah 1-2 dari Valencia, pada pertandingan Primera Division, di Mestalla, Minggu (4/1/2015) bukan karena bermain buruk, melainkan karena tidak beruntung. Menurut Ancelotti, kekalahan itu tak akan berdampak buruk terhadap semangat anak-anak didiknya.
Madrid sempat unggul lebih dulu melalui Cristiano Ronaldo (14, penalti). Valencia membalik keadaan berkat gol Antonio Barragan (52) dan Nicolas Otamendi (65).
Sepanjang pertandingan, menurut catatan ESPN, Valencia melepaskan tiga tembakan titis dari sebelas usaha, dengan penguasaan bola 40 persen. Adapun Madrid melepaskan delapan tembakan akurat dari 19 percobaan.
Ini adalah kegagalan menang pertama Madrid dalam 23 pertandingan resmi terakhir.
"Menurut saya, kami tidak layak mengalami kekalahan ini karena kami hanya tidak memiliki keberuntungan untuk mencetak gol ketika kami punya peluang untuk unggul 2-0, kemudian untuk unggul 2-1, dan akhirnya saat kami memiliki begitu banyak peluang untuk meraih hasil 2-2," ujar Ancelotti.
"Ada beberapa poin penting dalam pertandingan tadi di mana kami tak memanfaatkan peluang, tetapi seperti saya katakan, hal-hal seperti ini terjadi dalam sepak bola. Anda tak bisa selalu efisien. Menurut saya, kami bekerja keras dan menciptakan peluang. Kami selalu membahayakan lawan, tetapi tak mencetak gol."
"Menurut saya, ini tak akan mempengaruhi tim. Seperti saya katakan, ini terjadi setelah 22 kemenangan. Kompetisi masih sangat panjang dan kami berada di posisi yang bagud di klasemen La Liga dan mengikuti ajang lain. Ini tak akan mempengaruhi kami karena kami tahu kami melakukan segalanya dengan baik sampai sekarang," tutur Ancelotti.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.