Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Giliran Crystal Palace yang Permalukan Liverpool

Kompas.com - 23/11/2014, 22:30 WIB
Ary Wibowo

Penulis

LONDON, KOMPAS.com - Liverpool menelan kekalahan 1-3 dari Crystal Palace pada pertandingan lanjutan Premier League di Stadion Selhurst Park, Minggu (23/11/2014). Ini adalah kekalahan ketiga berturut-turut yang dialami Liverpool di Premier League.

Sebelumnya, Liverpool takluk 1-2 dari Chelsea pada 8 November dan 0-1 dari Newcastle United pada 1 November. Sementara itu, di ajang Liga Champions, mereka pun kalah 0-1 dari Real Madrid pada 4 November.

Kekalahan ini membuat peringkat Liverpool turun ke posisi ke-12 klasemen sementara dengan poin 14 dari 12 pertandingan. Sementara itu, Palace naik ke peringkat ke-15 dengan perolehan poin 12.

Liverpool sebenarnya sudah tampil menyerang sejak menit-menit awal. Bahkan, skuad asuhan Brendan Rodgers itu mampu unggul lebih dulu saat pertandingan baru memasuki menit kedua melalui torehan Rickie Lambert.

Gol tersebut berawal dari aksi Adam Lallana di depan barisan pertahanan Palace. Lallana lalu memberikan umpan akurat kepada Lambert yang langsung diteruskan dengan tendangan keras yang bolanya tidak dapat dihalau kiper Julian Speroni.

Tertinggal, Palace mencoba bangkit. Upaya mereka pun akhirnya membuahkan hasil karena Dwight Gayle mampu mencetak gol untuk menyamakan kedudukan menjadi 1-1 melalui tendangan keras dari luar kotak penalti.

Tempo pertandingan meningkat memasuki pertengahan babak pertama. Liverpool hampir saja kembali unggul di laga ini jika Lambert mampu memaksimalkan umpan Joe Allen pada menit ke-35.

Selepas turun minum, Liverpool mencoba kembali menciptakan gol. Akan tetapi, justru tim tuan rumah yang mampun berbalik unggul setelah Joe Ledley sukses memanfaatkan umpan Yannick Bolasie pada menit ke-78.

Gol tersebut membangkitkan semangat para pemain Palace. Sementara itu, Liverpool terlihat kesulitan mengembangkan permainan karena barisan pertahanan Palace tampil sangat disiplin pada laga ini.

Ingin mencoba menyamakan kedudukan, Liverpool justru kembali kebobolan pada menit ke-81. Kali ini giliran Mile Jedinak yang mencatatkan namanya di papan skor melalui eksekusi tendangan bebas. Skor 3-1 pun akhirnya bertahan hingga laga usai.

Menurut catatan ESPN, sepanjang pertandingan, Liverpool menguasai bola sebanyak 64 persen dan menciptakan satu peluang emas dari 12 usaha. Adapun tim tuan rumah melepaskan lima tembakan akurat dari 15 percobaan

Susunan pemain:
Palace: 1-Julian Speroni, 2-Joel Ward, 6-Scott Dann, 27-Damien Delaney (4-Brede Hangeland 36), 34-Martin Kelly, 7-Yannick Bolasie (25-Barry Bannan 86), 15-Mile Jedinak, 28-Joe Ledley, 42-Jason Puncheon (18-James McArthur 76), 16-Dwight Gayle, 29-Marouane Chamakh
Manajer: Neil Warnock

Liverpool: 22-Simon Mignolet, 2-Glen Johnson, 6-Dejan Lovren, 19-Javi Manquillo, 37-Martin Skrtel, 8-Steven Gerrard, 10-Philippe Coutinho, 20-Adam Lallana (29-Fabio Borini 72), 24-Joe Allen (23-Emre Can 74), 31-Raheem Sterling, 9-Rickie Lambert
Manajer: Brendan Rodgers

Wasit: Jonathan Moss

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com