Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/06/2014, 21:44 WIB
Ferril Dennys

Penulis

Sumber FIFA
KOMPAS.com — Komite Disiplin FIFA menjatuhkan sanksi larangan bermain kepada penyerang Uruguay, Luis Suarez, atas tindakannya menggigit bek Italia, Giorgio Chiellini, pada menit ke-79, laga Grup D Piala Dunia, di Estadio Das Dunas, Natal, Selasa (24/6/2014).

Sanksi itu berupa larangan tampil di ajang internasional selama sembilan pertandingan, larangan terlibat dalam semua kegiatan sepak bola selama empat bulan, dan denda 66.000 poundsterling atau sekitar Rp 1,4 miliar.

Berikut ini adalah pernyataan Komite Disiplin FIFA mengenai sanksi terhadap Suarez itu, seperti dilansir situs resmi FIFA, Kamis (26/6/2014):
Komite Disiplin FIFA mencapai keputusan dalam kasus yang melibatkan Luis Suarez, berkaitan dengan insiden yang terjadi pada pertandingan Piala Dunia antara Italia dan Uruguay, yang digelar pada 24 Juni 2014.

Komite Disiplin FIFA memutuskan bahwa:
1. Luis Suarez dinilai melanggar Peraturan Disiplin FIFA (FIFA Disciplinary Code atau FDC) pasal 48 ayat 1 huruf d (melakukan penyerangan) dan pasal 57 (perilaku tidak sportif terhadap pemain lain).

2. Luis Suarez dilarang bermain dalam sembilan pertandingan resmi. Larangan bermain pertama berlaku pada pertandingan terdekat Piala Dunia antara Kolombia dan Uruguay pada 28 Juni 2014. Larangan bermain lainnya akan diberlakukan pada pertandingan Uruguay berikutnya di Piala Dunia, sejauh tim itu lolos, dan atau pada pertandingan resmi tim nasional (Uruguay) sesuai dengan FDC pasal 38 ayat 2a.

3. Luis Suarez dilarang ambil bagian dalam kegiatan apa pun yang berkaitan dengan sepak bola (administratif, olahraga, atau lainnya) selama empat bulan sesuai dengan FDC pasal 22.

4. Larangan melewati batas-batas stadion dijatuhkan kepada Luis Suarez sesuai FDC pasal 21, dengan rincian sebagai berikut: Luis Suarez dilarang melewati batas-batas stadion mana pun selama masa larangan bermain (poin 3). Luis Suarez dilarang masuk stadion mana pun yang menjadi tempat bermain tim yang mewakili Uruguay karena ia harus menjalani larangan bermain selama sembilan pertandingan (poin2).

5. Luis Suarez wajib membayar denda sebesar 100.000 franc Swiss (sekitar Rp 1,4 miliar).

6. Keputusan itu disampaikan kepada pemain dan Federasi Sepak Bola Uruguay pada hari ini (Kamis, 26 Juni 2014).

"Perilaku seperti (menggigit lawan) itu tak bisa ditoleransi di stadion mana pun dan secara khusus  tidak ditoleransi pada Piala Dunia FIFA, ketika jutaan orang menyaksikan para bintang di lapangan. Komite Disiplin mempertimbangkan semua faktor dalam kasus ini dan tingkat kesalahan Suarez sesuai dengan ketentuan FDC yang relevan. Keputusan ini berlaku segera setelah diumumkan," ujar Ketua Komite Disiplin FIFA, Claudio Sulser.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Madrid Vs Bayern 2-1 (agg. 4-3), Los Blancos ke Final Liga Champions!

Hasil Madrid Vs Bayern 2-1 (agg. 4-3), Los Blancos ke Final Liga Champions!

Liga Champions
Penyesalan Jose Mourinho Menolak Timnas Portugal

Penyesalan Jose Mourinho Menolak Timnas Portugal

Liga Italia
Kata STY soal Rizky Ridho dan Justin Hubner Serta Misteri Elkan Baggott

Kata STY soal Rizky Ridho dan Justin Hubner Serta Misteri Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Saat Eks Liverpool Dukung Guinea Menang Lawan Timnas Indonesia...

Saat Eks Liverpool Dukung Guinea Menang Lawan Timnas Indonesia...

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Lini Belakang Garuda Muda Nyaris Runtuh

Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Lini Belakang Garuda Muda Nyaris Runtuh

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Badminton
Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Timnas Indonesia
Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Liga Indonesia
Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Liga Champions
Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Timnas Indonesia
Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com