Hal itu terungkap setelah dewan kontrol keuangan klub UEFA membuat penawaran ke klub-klub Inggris dan Perancis, bersama dengan beberapa klub lain yang dianggap telah melanggar aturan menjelang pertemuan pada Kamis nanti.
Menurut laporan, ada sekitar 20 klub yang terlibat dan semua dapat memilih tawaran dari sanksi, dari teguran denda hingga pembatasan skuad untuk kompetisi Eropa musim depan, atau mencoba untuk menegosiasikan hukuman yang lebih rendah.
Jika tidak mencapai kesepakatan, maka kasus-kasus tersebut akan diputuskan oleh sebuah panel yang diberi kewenangan oleh UEFA.
Manchester City dimiliki oleh Abu Dhabi United Group yang merupakan perusahaan milik Sheikh Mansour bin Zayed Al Nahyan, yang selalu aktif pada bursa transfer dalam beberapa musim terakhir, sebagaimana juga yang dilakukan PSG.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.