Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mancini Tak Sepakati Regulasi Finansial Premier League

Kompas.com - 10/02/2013, 02:35 WIB

MANCHESTER, KOMPAS.com - Manajer Manchester City Roberto Mancini tak menyetujui aturan Financial Fair Play baru Premier League. Bos dari Italia itu menyatakan para pemilik klub sudah seharusnya mengucurkan dana untuk klub-klub mereka.

"Saya tak setuju dengan aturan itu. Kalau saya seorang yang kaya, saya akan habiskan uang saya untuk klub yang saya miliki," tegas Mancini, Jumat (8/2/2013).

Di bawah Mancini, City menghabiskan dana 179 juta pounds (hampir Rp 2,7 triliun) untuk membangun dominasi di ranah Inggris dan Eropa. Yang pasti, The Citizens adalah salah satu dari enam klub Premier League yang menolak regulasi pembatasan finansial dan pengeluaran klub anyar itu. Sebelumnya telah diberitakan, Premier League membatasi pengeluaran klub hingga 105 juta pounds selama tiga tahun.

Tentu saja Manchester Biru menolak.

Sejak diambil alih Sheikh Mansour pada 2008, City diperkirakan telah menghabiskan 1 miliar pounds untuk dana transfer dan pengeluaran gaji. Bahkan, pada musim lalu, manajemen The Sky Blues melaporkan kerugian hingga 98 juta pounds.

Mancini yakin, peraturan itu justru menguntungkan klub-klub yang telah mapan dan sulit bagi tim medioker menembus dominasi tersebut.

"Benar, kalau City menawar pemain, klub pemiliknya akan memberikan harga 30 juta pounds, padahal nilainya 10 juta pounds. Seharusnya ada peraturan tentang hal itu, karena kadang untuk membeli pemain senilai 10-20 juta pounds, City harus mengeluarkan 30 juta pounds," sembur Mancini.

"Sudah jelas, peraturan itu mempersulit keadaan ketimbang 10 tahun lalu. Dulu, banyak klub yang menggelontorkan dana dan mereka memang telah melakukannya," sambungnya lagi.

Selain itu, Mancini menginginkan sanksi seumur hidup bagi mereka yang terbukti terlibat skandal pengaturan skor. Ia mengomentari investigasi Europol yang mengungkap 680 pertandingan di seluruh dunia diduga terkena kasus pengaturan skor yang berpusat dari rumah bursa di Singapura.

"Saya tak percaya dengan apa yang saya baca di koran-koran. Luar biasa. Kalau benar ada pesepak bola yang melakukannya, karier mereka sudah seharusnya habis di lapangan hijau," tegas Mancio.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

Liga Inggris
Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Liga Lain
Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Badminton
Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

Badminton
Fajar Alfian Minta Maaf Indonesia Tak Juara, Janji Raih Trofi Thomas Cup 2026

Fajar Alfian Minta Maaf Indonesia Tak Juara, Janji Raih Trofi Thomas Cup 2026

Badminton
Hasil Crystal Palace vs Man United 4-0: Setan Merah Menderita

Hasil Crystal Palace vs Man United 4-0: Setan Merah Menderita

Liga Inggris
Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

Timnas Indonesia
Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Badminton
Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Timnas Indonesia
Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Liga Indonesia
Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Badminton
Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Liga Indonesia
Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Timnas Indonesia
Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Timnas Indonesia
VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com