Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mental Pemain Serang "Garuda Muda" Dipoles

Kompas.com - 19/12/2013, 06:08 WIB
Agung Setyahadi

Penulis

Sumber KOMPAS
NAYPYIDAW, KOMPAS — Para pemain serang tim nasional Indonesia U-23 secara khusus didampingi pelatih mental menjelang laga semifinal SEA Games 2013 melawan Malaysia, Kamis (19/12/2013). Sentuhan sisi psikologis diharapkan mendongkrak kepercayaan diri pemain saat di depan gawang lawan. ”Garuda Muda” punya banyak peluang gol, tetapi buruk dalam penyelesaian akhir.

Pelatih mental Hingdranata Nikolay tiba di Naypyidaw pada Selasa petang dan mulai mendampingi pemain, Rabu siang. Tim pelatih memberi waktu khusus kepada Pak Hing, panggilan Hingdranata, untuk bertemu pemain, khususnya pemain depan. Lini serang jadi fokus perhatian karena belum meyakinkan.

Kebuntuan penyelesaian akhir sudah muncul sejak seleksi tim nasional U-23 tahap pertama pada Juni. Masalah ini belum terselesaikan di Pekan Olahraga Solidaritas Islam pada September. Lini depan Garuda Muda pun mengecewakan selama babak penyisihan Grup B SEA Games.

Dari empat laga Grup B, Indonesia hanya mencetak tiga gol, masing-masing satu ke gawang Kamboja, Thailand, dan Myanmar. Adapun lini belakang kemasukan empat gol, semuanya saat dihantam Thailand 1-4.

”Pak Hing saya beri kesempatan untuk bicara dengan beberapa pemain, terutama pemain lini depan yang memang target Pak Hing,” ujar pelatih tim Indonesia Rahmad Darmawan.

”Pemain juga harus selalu ingat dengan apa yang diberikan sebelumnya. Di Pulau Pelangi (Kepulauan Seribu), mereka harus menjaga api lilin supaya tak padam saat hujan dan membakar ikatan tali. Artinya, sekecil apa pun kesempatan harus dimanfaatkan dengan bekerja bersama. Peran setiap orang harus diimplementasikan,” ujar Rahmad kepada wartawan Kompas, Agung Setyahadi, di Naypyidaw.

Rahmad juga mengingatkan supaya para pemain tidak terbawa provokasi dari media sosial yang sering muncul saat Indonesia menghadapi Malaysia. Pemain perlu profesional dan fokus melawan tim yang sudah diketahui kekuatan-kelemahannya.

Menit-menit akhir

Rahmad menilai Malaysia salah satu tim dengan pertahanan solid dan sangat sabar menunggu lawan lengah. Kelengahan lawan akan dimanfaatkan Malaysia untuk menyerang dengan cepat. Situasi ini biasanya terjadi pada menit-menit akhir laga saat stamina dan konsentrasi menurun.

”Malaysia sering mengejutkan dengan serangan balik, terutama di menit-menit akhir. Hampir semua gol mereka di SEA Games ini dicetak di babak kedua,” ujar Rahmad. Pemain yang harus diwaspadai, gelandang Ashri Chucu, Thamil Arashu, Mohd Irfan Fazail, dan ujung tombak Rozaimi Abdul Rahman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com