FLORENCE, KOMPAS.com — Pelatih tim nasional Rusia asal Italia, Fabio Capello, mengatakan bahwa sikap suporter sepak bola di Italia bermasalah.
Hal itu dikatakan Capello menanggapi ejekan-ejekan yang dilontarkan sebagian suporter anak-anak Juventus terhadap kiper Udinese, Zeljko Brkic, setiap dia melakukan penyelamatan bola pada laga yang berlangsung di Stadion Juventus, Minggu (1/12/2013).
"Jika anak-anak saja sudah bisa mengejek tim lawan, maka itu artinya ada masalah serius pada sportivitas dan etnisitas di negara ini," kata Capello.
"Jika saya berada di sana, saya akan meminta penyelenggara pertandingan untuk menyuruh suporter-suporter itu menghentikan ejekan-ejekan mereka."
Menurut Football Italia, jumlah anak-anak yang menyaksikan laga Juve kontra Udinese mencapai 12.200 orang. Mereka mengisi tribun utara dan selatan, setelah Lega Serie-A melarang Juventus membuka kedua tribun tersebut untuk penonton reguler.
Larangan itu merupakan sanksi atas tindakan suporter Juventus melakukan pelecehan rasial terhadap suporter Napoli pada 10 November 2013.
Adapun tribun selatan juga akan ditutup untuk penonton reguler saat Juventus menjamu Sassuolo pada 14 Desember 2013. Sanksi ini dijatuhkan sebagai hukuman atas tindakan suporter Juventus mengucapkan seruan-seruan tak pantas pada laga Serie-A melawan Genoa pada 27 Oktober 2013.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.