Hindari Pengadilan, Messi Siap "Sogok" Rp 194 Miliar

BARCELONA, KOMPAS.com — Lionel Messi mulai melunak dalam menghadapi tuduhan penggelapan pajak. Bintang Barcelona ini dikabarkan siap membayar 15 juta euro (sekitar Rp 194 miliar) sebagai kompensasi menghentikan kasus tersebut serta agar ia dan ayahnya, Jorge Messi, tak menghadapi pengadilan.

Messi dan ayahnya telah dituduh menggelapkan pajak dari hak citra sang pemain mulai dari 2007 sampai 2009. Diperkirakan, pajak yang telah mereka gelapkan mencapai 4,1 juta euro (sekitar Rp 53 miliar).

Sebelumnya, pihak Messi membantah telah melakukan penggelapan tersebut. Namun, jaksa merasa memiliki bukti dan akan terus mengusutnya. Jika terbukti bersalah, Messi dan ayahnya bisa terancam hukuman penjara sampai 6 tahun.

Beberapa media di Spanyol, Kamis (27/6/2013), melaporkan, Messi sudah mencapai kesepakatan dengan pihak jaksa. Ia bersedia membayar biaya kompensasi pajak dan pengadilan kepada Hacienda (kantor pajak) sebesar 15 juta euro. Dengan demikian, ia dan ayahnya terhindar dari tuntutan.

Bahkan, laporan lain menyebutkan, Messi juga akan membayar 10 juta euro (sekitar Rp 192 miliar) sebagai kompensasi pajak pada 2010 dan 2011. Sementara batas waktu membayar pajak untuk tahun 2012 pada 30 Juli nanti.