Apa Alasan Lilipaly Bela Timnas Indonesia?

JAKARTA, KOMPAS.com - Gelandang Almere City, Stefano Lilipaly, mengaku senang akhirnya bisa bergabung bersama tim nasional Indonesia yang tengah dipersiapkan untuk menghadapi laga Pra-Piala Asia Australia 2015. Ia ingin membuat orang tua dan kakeknya bangga jika dirinya berkostum kebanggaan timnas Indonesia.

Lilipaly memiliki darah Indonesia yang berasal dari ayahnya, Ron Lilipaly, yang berasal dari Maluku. Sementara, Adriana, ibu gelandang berusia 23 tahun itu memiliki kewarganegaraan Belanda. "Aku ingin bermain untuk Indonesia. Sebuah kebanggaan tersendiri bagiku. Ini semua juga karena orang tua dan kakekku. Jadi, aku ingin membuat mereka bangga," ungkap Lilipaly saat ditemui seusai latihan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin (11/3/2013).

Lilipaly sebelumnya sempat dikabarkan tidak dapat bergabung dengan pelatnas sebelum 15 Maret, karena harus memperkuat klubnya yang berlaga melawan Telstar, pada tanggal tersebut. Pelatih Dick de Boer keberatan kalau dirinya harus bergabung dengan timnas Indonesia pada 9-24 Maret ini.

Namun, berkat keinginan kuatnya membela tim Garuda, persoalan tersebut bisa diselesaikannya dengan pihak manajemen Almere. Bahkan, Lilipaly mengaku rela gajinya ditahan setengah oleh klub yang berlaga di Eerste Divisie Belanda itu, demi mewujudkan keinginannya membela tim Garuda. "Uang tidak masalah bagiku. Aku ingin bermain untuk negara ini. Jadi, uang tidak terlalu penting," tegasnya.

Dalam pemusatan latihan hari ini, Senin (11/3/2013), Lilipaly sudah bergabung bersama sembilan pemain timnas lainnya, di antaranya Raphael Maitimo, Tonnie Cusell, Diego Michiels, Nopendi, Taufik, Mario Aibekop, Anggi, Husin Rahaningmas, dan TA Musafri.

Lilipaly mengaku senang bisa ambil bagian dalam pelatnas kali ini.

"Sejauh ini (latihan) cukup bagus. Cuaca juga tidak masalah. Memang para pemain belum semuanya berkumpul, tetapi dalam seminggu ini mereka akan datang. Jadi, Anda bisa bermain 11 lawan 11 dalam latihan nanti," tukasnya.