Indonesia Ditaklukkan Kapten Irak

DUBAI, KOMPAS.com — Indonesia menyerah 0-1 dari Irak pada laga pertama Pra-Piala Asia 2015 Grup C, di Al Rashid Stadium, Dubai, Rabu (6/2/2013).

Gol semata wayang dicetak kapten Irak, Younus Mahmood, pada menit ke-67. Setelah menyerobot back-pass dari Handi Ramdhan, Younus Mahmood menggiring bola masuk ke kotak penalti. Setelah mengecoh Endra, ia menyepak bola ke tengah gawang. Bola mengenai Nopendi sebelum mendesak jaring gawang.

Irak mendominasi pertandingan sejak awal. Mereka menekan Indonesia dari berbagai sisi lapangan. Sejumlah pergerakan mereka berakhir dengan eksekusi. Namun, penyelesaian akhir mereka banyak yang meleset atau diblok pemain-pemain Indonesia.

Pada menit ke-39, misalnya, Humam Tareq Faraj melepaskan tembakan yang melesat ke atas gawang Indonesia. Tiga menit kemudian, Oktovianus Maniani tampak mengeblok tembakan Mustafa Nadhim Jari.

Di tengah tekanan Irak, Indonesia beberapa kali mendapatkan kesempatan serangan balik. Indonesia berusaha memanfaatkannya, tetapi gagal menciptakan ancaman berarti untuk gawang Irak.

Pada menit ke-40, misalnya, Indonesia membangun serangan balik melalui Andik di sektor kiri pertahanan Irak. Namun, serangan kandas di tengah jalan akibat kurangnya dukungan lini tengah dan akurasi umpan.

Setelah tembakan Mustafa Nadhim Jari diblok Hamdi Ramdan pada menit ke-44, Indonesia kembali melancarkan serangan balik. Namun, belum lagi mampu menembus pertahanan lawan, Indonesia kembali kehilangan bola.

Pertandingan tak berubah di babak kedua. Indonesia masih sering tertekan. Pada menit ke-49, misalnya, Mohamad Abdulraheem melepaskan tembakan jarak dekat, yang bisa ditangkap Endra.

Tak lama setelahnya, Dhurgham kembali menguji Endra dengan tembakan jarak dekat. Endra bisa mengeblok bola. Dhurgham kembali menguasai bola liar dan menembakkannya. Kali ini, bola melesat ke atas gawang.

Indonesia beberapa kali melancarkan serangan balik. Pada menit ke-65, misalnya, memanfaatkan umpan Andik, Okto melancarkan serangan di sektor kiri pertahanan lawan. Okto mengakhiri pergerakannya dengan tendangan yang terblok seorang pemain lawan.

Pada menit ke-85, Indonesia juga melancarkan serangan balik yang berujung umpan silang dari sektor kanan pertahanan lawan. Namun, bola bisa diamankan kiper Noor Avvas.

Irak: 22-Noor Avvas; 6-Ali Adnan Khadim (3-Ali Bahjat Fadhil 90+2), 8-Saif Salman Hashim, 14-Salam Shakir Alidad, 15-Ali Hussein (21-Ahmed Abbas Hattab 61); 11-Humam Tareq Faraj, 19-Mustafa Nadhim Jari, 20-Dhurgham Ismael; 7-Hammadi Ahmed Abdullah (17-Alaa Abdul 41), 10-Younus Mahmood, 16-Mohanad Abdulraheem

Indonesia: 22-Endra Prasetya; 2-Handi Ramdhan, 4-Novan Setya Sasongko, 5-Nopendi, 13-Wahyu Wijiastanto; 7-Oktovianus Maniani (17-Syaiful Indra Cahya 86), 8-Taufiq, 11-Vendry Mofu ((20-Mario Iba 90+2)), 18-Stevie Bonsapia (14-Rasyid Assahid Bakri 65); 10-Irfan Bachdim, 21-Andik Vermansah

Wasit: Tojo Minaru