Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gaji Pemain Barcelona Tertinggi di Dunia

Kompas.com - 02/05/2012, 13:46 WIB

KOMPAS.com — Barcelona berpeluang mengakhiri musim ini tanpa raihan satu gelar pun. Meski demikian, para pemain klub Catalan itu tetap merupakan olahragawan dengan gaji tertinggi di dunia.

Menurut data yang dihimpun Sporting Intelligence, sebuah perusahaan analis industri terkemuka, rata-rata pemain tim utama Barcelona mengantongi gaji 101,160 poundsterling atau sekitar Rp 1,5 miliar per pekan. Dengan jumlah ini, maka rata-rata pemain Barcelona memiliki gaji 10.000 poundsterling atau hampir Rp 150 juta lebih besar dari olahragawan di klub elite mana pun di dunia.

Posisi kedua ditempati Real Madrid yang rata-rata pemainnya bergaji 90.859 poundsterling, disusul Manchester City dengan 86.280 poundsterling, dan Chelsea yang menggaji para bintangnya rata-rata 79.197 per pekan poundsterling. Sedangkan para pebasket LA Lakers menjadi atlet non-sepak bola dengan gaji tertinggi, yaitu 73,612 poundsterling, atau sedikit di atas Rp 1 miliar per pekan, sekaligus menempati posisi kelima.

Kesepuluh

Sementara itu, di peringkat keenam, klub baseball New York Yankees yang memiliki olahragawan termahal dunia, Alex Rodriguez, menempati urutan keenam dengan kisaran gaji hampir sama dengan LA Lakers. Dua tahun lalu, Yankees menempati posisi pertama dalam daftar ini. Namun, peringkatnya melorot setelah muncul pembatasan besaran gaji atlet di Amerika Serikat.

Sementara di Eropa, klub-klub sepak bola besar rela merogoh kantongnya dalam-dalam demi membayar bintang-bintang topnya. Yang sedikit mengejutkan adalah Manchester United yang hanya menempati peringkat kesepuluh dengan rata-rata gaji 63.514 poundsterling atau sekitar Rp 950 juta (bukan miliar-red) per pekan.

Klub liga Inggris lain yang ada dalam daftar ini adalah Arsenal di posisi ke-16 dan Liverpool di peringkat ke-18. Sedangkan Aston Villa menduduki posisi ke-41 dan tak ketinggalan Tottenham Hotspur di peringkat ke-51.


Dampak

Penulis laporan ini menyimpulkan, banyaknya klub liga-liga sepak bola Eropa yang menduduki 10 besar pemberi gaji tertinggi merupakan bukti aturan pembatasan gaji yang didengungkan UEFA tak memberi pengaruh apa pun.

"Aturan pembatasan gaji yang digagas UEFA memang sudah di depan mata. Namun, efektivitasnya masih harus dibuktikan," papar laporan ini.

"Dalam banyak kasus, klub terbesar dan terkaya akan terus memberikan gaji yang luar biasa besar, tetapi masih mampu mendapatkan uang untuk membayar pengeluaran mereka," tambah laporan itu.

Kemampuan klub-klub sepak bola kaya membayar gaji para pemainnya sungguh kontras jika dibandingkan dengan klub-klub lain. Sebagai contoh di La Liga Spanyol, para pemain Barcelona menerima gaji rata-rata menerima gaji 22 kali lebih besar dibanding pemain klub terbawah di divisi utama Liga Spanyol.

Dengan kondisi ini, maka liga basket Amerika Serikat NBA bisa dianggap sebagai liga dengan rata-rata gaji pemain paling adil di dunia. Para pemain di klub-klub top mendapatkan gaji rata-rata 50.883 poundsterling dan klub terbawah NBA saat ini, Indiana Pacers, masih bisa memberikan gaji rata-rata 39.334 poundsterling per pekan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Vietnam: Arhan Tak Masalah Bersaing dengan Nathan, Pilih Ambil Ilmu

Indonesia Vs Vietnam: Arhan Tak Masalah Bersaing dengan Nathan, Pilih Ambil Ilmu

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Vs Vietnam, Thom Haye dan Ragnar Absen

Timnas Indonesia Vs Vietnam, Thom Haye dan Ragnar Absen

Liga Indonesia
Cerita Beto Goncalves Dua Kali Bawa Tim Naik Kasta

Cerita Beto Goncalves Dua Kali Bawa Tim Naik Kasta

Liga Indonesia
Bicara Bahasa Indonesia, Jay Idzes Dapat Ilmu dari Keluarga

Bicara Bahasa Indonesia, Jay Idzes Dapat Ilmu dari Keluarga

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Vietnam: Jay Idzes Adaptasi Cuaca, Anggap Marc Klok 'Kakek'

Indonesia Vs Vietnam: Jay Idzes Adaptasi Cuaca, Anggap Marc Klok 'Kakek'

Timnas Indonesia
Ragnar Oratmangoen Siap Bawa Indonesia ke Piala Dunia

Ragnar Oratmangoen Siap Bawa Indonesia ke Piala Dunia

Liga Indonesia
Usai Jadi WNI, Thom Haye Ungkap Sebuah Janji untuk Sepak Bola Indonesia

Usai Jadi WNI, Thom Haye Ungkap Sebuah Janji untuk Sepak Bola Indonesia

Liga Indonesia
Qarrar Firhand Finis di Posisi Kelima pada Ajang Trofeo Andrea Margutti

Qarrar Firhand Finis di Posisi Kelima pada Ajang Trofeo Andrea Margutti

Sports
Persebaya Selangkah demi Selangkah, Tetap Jaga Keyakinan ke 4 Besar

Persebaya Selangkah demi Selangkah, Tetap Jaga Keyakinan ke 4 Besar

Liga Indonesia
Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen Resmi WNI, Diusahakan Ikut Tandang ke Vietnam

Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen Resmi WNI, Diusahakan Ikut Tandang ke Vietnam

Timnas Indonesia
Justin Hubner Bicara Tantangan di Indonesia, Yakin Kalahkan Vietnam

Justin Hubner Bicara Tantangan di Indonesia, Yakin Kalahkan Vietnam

Timnas Indonesia
Messi Absen Bela Argentina, Dapat Cedera di Inter Miami

Messi Absen Bela Argentina, Dapat Cedera di Inter Miami

Internasional
Wakil Indonesia Raih Kejayaan di All England, Emas Olimpiade Jadi Sasaran

Wakil Indonesia Raih Kejayaan di All England, Emas Olimpiade Jadi Sasaran

Badminton
Arema FC Pantang Putus Asa, Bangun Jelang Lawan Persebaya

Arema FC Pantang Putus Asa, Bangun Jelang Lawan Persebaya

Liga Indonesia
All England 2024: Jojo dan Ginting Saling Dorong, Kemenangan Bersama

All England 2024: Jojo dan Ginting Saling Dorong, Kemenangan Bersama

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com