Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PSSI Tak Perlu Tunggu Surat FIFA

Kompas.com - 16/03/2011, 13:29 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - PSSI masih menunggu surat dari FIFA terkait boleh tidaknya Nurdin Halid maju lagi di kongres mendatang. Namun menurut Faisal Abdullah, Staff Khusus Kementerian Pemuda dan Olahraga, hal itu tak perlu dilakukan lagi karena FIFA sudah menjelaskan secara gamblang kalau orang yang pernah terlibat kasus kriminal tidak boleh dicalonkan menjadi Ketua Umum PSSI.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Presiden FIFA Joseph "Sepp" Blatter memberikan pernyataan seputar situasi sepak bola di Indonesia saat konferensi pers di Gedung Parlemen Timor Leste, Selasa (15/3/2011). Pada suatu kesempatan, anggota Koalisi Independen untuk Rekonsiliasi Sepak Bola Nasional (Konsen), Effendi Gazali, bertanya mengenai artikel kriminal yang selama ini menjadi perdebatan. Blatter lalu mempersilakan Director Member Association and Development Thierry Regenass  menjawabnya.

Regenass mengatakan, "Seperti yang diutarakan oleh Presiden FIFA bahwa keputusan harus diambil oleh Komite Pemilihan yang akan dibentuk pada 26 Maret sesuai dengan statuta. Kami konsentrasi pada Statuta PSSI yang di-approve oleh FIFA itu sangat jelas. Maksudnya jelas bahwa seseorang yang pernah dinyatakan bersalah tidak bisa dicalonkan. Kami tidak berbicara menyangkut individu di sini, tetapi secara rasa dan secara logika dari statuta tersebut sangat jelas. Tetapi, pada akhirnya Komite Pemilihan PSSI untuk memutuskan."

Hal ini mendapat respon dari Faisal dalam diskusi persepakbolaan nasional "Menuju Kongres PSSI 2011 yang Berbudaya Mencari Solusi Bukan yang Lain". Faisal mengatakan, "Apa yang kita baca pagi ini sudah betul (terkait pemberitaan pernyataan FIFA di Timor Leste). Jadi, untuk apa lagi menunggu surat dari FIFA," ujar Faisal di Gedung RRI, Rabu (16/3/2011).

"Pada September 2010 sudah ada komunikasi antara FIFA dan PSSI dengan surat-menyurat. Kami punya suratnya dan di dalamnya juga ada keterangan mengenai pasal kriminal itu. Dalam surat balasan dari PSSI, Pak Sekretaris Jenderal Nugraha Besoes, melaporkan syarat "must not found guilty" sebagai salah satu syarat. Tapi, kenyataannya ketika saat verifikasi oleh Komite Pemilihan syarat itu dihilangkan," tukas Faisal.

Diskusi ini sebenarnya mengundang Ketua Umum PSSI Nurdin Halid untuk hadir. Namun, pria yang kerap disapa Puang itu berhalangan karena sedang berada di Eropa. Adapun perwakilannya Togar Manahan Nero, juga tak bisa hadir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

    Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

    Timnas Indonesia
    4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

    4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

    Timnas Indonesia
    Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

    Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

    Internasional
    Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

    Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

    Timnas Indonesia
    Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

    Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

    Timnas Indonesia
    Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

    Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

    Timnas Indonesia
    STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

    STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

    Timnas Indonesia
    Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

    Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

    Liga Indonesia
    Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

    Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

    Timnas Indonesia
    Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

    Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

    Timnas Indonesia
    Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

    Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

    Timnas Indonesia
    Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

    Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

    Timnas Indonesia
    Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

    Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

    Timnas Indonesia
    Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

    Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

    Timnas Indonesia
    Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

    Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

    Timnas Indonesia
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com