Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Deja Vu" Bravo dan Ronaldo perihal Adu Penalti

Kompas.com - 29/06/2017, 09:13 WIB
Anju Christian

Penulis

KOMPAS.com - Claudio Bravo dan Cristiano Ronaldo menuai sorotan saat Cile menang adu penalti atas Portugal pada partai semifinal Piala Konfederasi 2017 di Kazan Arena, Kamis (29/6/2017).

Perihal Bravo, atensi tentu tertuju kepada aksi heroiknya dalam drama "tos-tosan". Dia menggagalkan tiga eksekutor Portugal, yaitu Ricardo Quaresma, Joao Moutinho, dan Luis Nani.

Buat Bravo, kepahlawanan saat adu penalti bukanlah barang baru. Berkat dia pula, Cile menjuarai Copa America 2015 dan 2016.

Pada edisi 2015, Cile juga meraih gelar lewat kemenangan adu penalti atas Argetina di final. Bravo menggagalkan eksekusi Gonzalo Higuain dan Ever Banega saat itu.

Baca: Perlukah Liverpool Hamburkan Uang demi Berlari 34 Km Per Jam?

Setahun berselang, Bravo dan kawan-kawan kembali bersua di partai puncak dan melakoni duel adu penalti. Cerita sama pun terulang.

Karisma penjaga gawang yang kini menjadi milik Manchester City itu membuat bola tembakan Lionel Messi melayang ke atas mistar. Dia juga menepis tembakan Lucas Biglia.

Artinya, ditambah hasil atas Portugal, Bravo selalu memenangi tiga duel titik putih terakhirnya bersama timnas. Dia juga mengagalkan eksekusi dari enam penendang. Messi tidak masuk hitungan karena tembakannya melenceng.

Untuk kesuksesan terakhir, Bravo juga memaksa Ronaldo tidak dapat jatah eksekusi. Pemilik nama terakhir memang diproyeksikan sebagai penendang pamungkas seperti perannya ketika Real Madrid menjalani final Liga Champions 2016.

YURI CORTEZ/AFP Cristiano Ronaldo (kiri) berpelukan dengan Pepe setelah Portugal kalah adu penalti dari Cile pada partai semifinal Piala Konfederasi 2017 di Kazan Arena, Kamis (29/6/2017).

Bagi Ronaldo, cerita serupa juga sempat terjadi pada Piala Eropa 2012. Saat itu, Portugal berjumpa Spanyol di semifinal.

Laga berdurasi 120 menit masih berakhir "kacamata" sehingga dilanjutkan ke babak adu penalti. Ronaldo pun didaulat sebagai penedang terakhir.

Sayang buat sang bintang, kesempatan eksekusi tak sempat datang. Dua dari empat penendang Portugal, Joao Moutinho dan Bruno Alves, menuai kegagalan.

Sebaliknya, empat dari lima eksekutor Spanyol yaitu Andres Iniesta, Gerard Pique, Sergio Ramos, dan Cesc Fabregas, mampu menunaikan tugasnya. Laga pun berakhir dengan skor 4-2 untuk kemenangan tim beralias La Furia Roja tanpa perlu menjadwalkan eksekusi Ronaldo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ernando dan Karakter Adu Penalti

Ernando dan Karakter Adu Penalti

Timnas Indonesia
Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Motogp
Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Badminton
Jadwal Lengkap Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Vs Uzbekistan

Jadwal Lengkap Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Semifinal Piala Asia U23 2024, Prediksi Klok Tak Ada yang Mustahil untuk Indonesia

Semifinal Piala Asia U23 2024, Prediksi Klok Tak Ada yang Mustahil untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Keyakinan Pasukan STY Akan Tetap Menyerang

Indonesia Vs Uzbekistan: Keyakinan Pasukan STY Akan Tetap Menyerang

Timnas Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Salip Man City, Sheffield United Degradasi

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Salip Man City, Sheffield United Degradasi

Liga Inggris
Hasil Aston Villa Vs Chelsea 2-2: Gol Dianulir, The Blues Bawa Pulang 1 Poin

Hasil Aston Villa Vs Chelsea 2-2: Gol Dianulir, The Blues Bawa Pulang 1 Poin

Liga Inggris
Leverkusen 46 Laga Tanpa Kalah, Xabi Alonso Benar-benar Fenomenal

Leverkusen 46 Laga Tanpa Kalah, Xabi Alonso Benar-benar Fenomenal

Bundesliga
Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Liga Italia
Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Badminton
Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Liga Inggris
Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com