Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keyakinan Bhayangkara FC soal Finis di Posisi Lima Besar

Kompas.com - 18/05/2017, 08:43 WIB
Hamzah Arfah

Penulis

KOMPAS.com – Sudah enam pertandingan dilakoni skuad Bhayangkara FC di kompetisi Liga 1. Namun, tim asuhan Simon McMenemy itu masih tertahan di papan tengah, tepatnya di peringkat ke-10 dengan raihan 9 poin.

Meski demikian, jajaran manajemen tetap optimistis skuad Bhayangkara FC akan mampu merangsek naik ke papan atas. Mereka mengincar di posisi lima besar pada saat jeda kompetisi nantinya.

“Insya Allah kami akan berupaya bersama-sama. Manajemen, pelatih, maupun pemain, semuanya harus sepakat bahwa pada akhir putaran pertama harus bisa minimal berada di posisi lima besar,” ucap Asisten Manajer AKBP Sumardji saat dihubungi, Rabu (17/5/2017).

Sumardji menilai tim Bhayangkara FC sudah mulai menemukan bentuk permainan yang diharapkan. Itu membuat manajemen optimistis Bhayangkara FC bisa bersaing dengan tim besar lainnya.

“Masa kritis sudah terlewati, kini kami tinggal lihat perolehan poin saja. Sebab, di klasemen beda poin juga masih tipis, hanya satu atau dua poin. Jadi, menurut saya, belum perlu dilakukan untuk evaluasi apa-apa lagi,” kata dia.

“Saya dan manajemen hanya berharap pelatih dan pemain dapat terus menunjukkan penampilan bagus dan menjaga tren positif supaya tim ini dapat terus kompetitif dalam bersaing menuju papan atas,” ujar Sumardji.

Menurut jadwal, Bhayangkara FC bakal bertemu dalam Semen Padang dalam pekan ketujuh kompetisi Liga 1. Laga itu bakal berlangsung Sabtu (20/5/2017) mendatang.

“Alhamdulillah, menghadapi Semen Padang semua pemain berada dalam kondisi fresh dan siap tempur. Full team, tidak ada yang terkendala cedera maupun akumulasi kartu," tutur Sumardji. 

"Yang penting lupakan kekalahan dari Persipura (Jayapura) dan fokus menghadapi Semen Padang. Kami yakin akan mendapatkan hasil maksimal,” ucapnya lagi.

Sebelumnya Sumardji bahkan sempat menyebut, kemenangan menjadi target yang dibidik timnya dalam laga menghadapi Semen Padang di kandang sendiri. Bahkan target kemenangan dianggap sebagai harga mati, seusai Bhayangkara FC dikalahkan Persipura dalam pertandingan terakhir yang dilakoni.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Putri KW Lolos ke 8 Besar Malaysia Masters 2024, Prinsip Jadi Kunci Kemenangan

Putri KW Lolos ke 8 Besar Malaysia Masters 2024, Prinsip Jadi Kunci Kemenangan

Badminton
Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Badminton
Final Championship Series Liga 1, 'Cocoklogi' Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Final Championship Series Liga 1, "Cocoklogi" Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Liga Indonesia
Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Badminton
Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Internasional
Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Liga Inggris
Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Internasional
Maarten Paes 'Tak Terkalahkan', 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Maarten Paes "Tak Terkalahkan", 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Liga Lain
Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Liga Indonesia
Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Badminton
Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Liga Lain
Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Liga Lain
Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Liga Lain
FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

Internasional
5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com