Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inggris Dikalahkan Negara dengan Banyak Gunung Berapi...

Kompas.com - 28/06/2016, 08:31 WIB

KOMPAS.com - Inggris menjadi korban sensasi Islandia pada pagelaran Piala Eropa 2016. Pada pertandingan babak 16 besar di Stadion Allianz Riviera, Nice, Senin (27/6/2016), tim Tiga Singa menyerah 1-2.

Padahal, pasukan Roy Hodgson sempat memimpin berkat penalti Wayne Rooney pada menit keempat. Tetapi dua gol Ragnar Sigurdsson pada menit keenam dan Kolbeinn Sigthorsson pada menit ke-19 mengakhiri kiprah juara dunia 1966 tersebut, yang membuat mereka harus angkat koper.

Kegagalan ini tak hanya membuat manajer Roy Hodgson langsung menyatakan mundur. Sudah pasti, Rooney dan kawan-kawan mendapat banjir kritik serta hujatan lantaran disingkirkan tim debutan dengan peringkat terendah dari seluruh kontestan babak 16 besar (Inggris peringkat ke-11, Islandia ke-34).

Ya, hasil ini terbilang yang paling buruk dalam sejarah sepak bola Inggris sejak tersingkir dari Piala Dunia 1950 di Brasil ketika dikalahkan Amerika Serikat. Padahal mereka sudah sempat unggul ketika laga baru berjalan empat menit berkat gol penalti Wayne Rooney.

Gary Lineker menjadi orang yang paling keras melancarkan kritik. Peraih sepatu emas Piala Dunia 1986 ini menyebut kekalahan tersebut merupakan yang terburuk dalam sejarah Inggris. Ini karena mereka kalah dari Islandia yang lebih banyak jumlah gunung berapi dibandingkan para pemain profesional.

Pria 55 tahun ini pun menyoroti keputusan Hodgson yang meninggalkan kursi pelatih. Menurut Lineker, Hodgson sudah membuat keputusan yang benar dan bermartabat, tetapi selamanya dia dikenang sebagai manajer yang membuat Inggris kalah dari tim sekecil Islandia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Liga Italia
Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Badminton
Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Liga Inggris
Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Motogp
Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Liga Inggris
Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Badminton
Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Timnas Indonesia
Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Liga Inggris
Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Motogp
Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Badminton
Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com