BUENOS AIRES, KOMPAS.com - River Plate telah meminta maaf atas perilaku sebagian suporter yang mengintimidasi dan melakukan tindakan tidak tercela kepada pemain Barcelona, seusai final Piala Dunia Antarklub.
Insiden itu terjadi pada Senin (21/12/2015), sehari setelah Barcelona menang 3-0 atas River Plate pada final Piala Dunia Antarklub.
Sejumlah suporter River Plate mengintimidasi pasukan Barcelona saat tiba di Bandara Narita, Tokyo, ketika hendak melakoni perjalanan pulang ke Spanyol. Bahkan, salah satu suporter nekat meludahi Lionel Messi.
Merasa tindakan penggemarnya sudah melewati batas, River Plate lantas meminta maaf kepada Barcelona, terutama Messi.
"Terkait insiden di Bandara Narita, River Plate mengutuk segala bentuk kekerasan dan kami memohon maaf kepada Lionel Messi dan Barcelona.”
"River Plate mengucapkan selamat atas kemenangan Barcelona di Piala Dunia Antarklub 2015 di Jepang," demikian bunyi pernyataan resmi River Plate seperti dilansir Guardian.
Sebelumnya, Rodolfo D’Onofrio selaku Presiden River Plate juga mengecam aksi suporternya terhadap Messi. Ia melontarkan komentar keras terkait kejadian itu.
"Saya membaca berita bahwa seorang suporter melakukan hal bodoh kepada Messi. Menurut saya, Messi adalah pemain terbaik di Argentina," ucap D’Onofrio.
Pada laga final di Yokohama, Messi mencetak satu dari 3 gol kemenangan Barcelona. Dua gol lain dibukukan Luis Suarez yang kemudian didaulat meraih Sepatu Emas dan Bola Emas. (Ade Jayadireja)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.