Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jika Tundukkan MU, Arsenal Lepas dari 2 Masalah

Kompas.com - 16/05/2015, 14:50 WIB

MANCHESTER, KOMPAS.com - Dalam empat musim terakhir, Arsenal tiga kali masuk fase grup Liga Champions melalui babak kualifikasi, karena mengakhiri Premier League, di peringkat keempat. Musim ini, The Gunners berpeluang memperbaiki rekor itu. Mereka hanya membutuhkan satu kemenangan lagi untuk memastikan diri finis di zona tiga besar.

Saat ini, Arsenal duduk di peringkat ketiga dengan nilai 70 dari 35 laga. Arsenal kalah tiga angka dari Manchester City di tempat kedua dan unggul dua angka dari Manchester United, di tempat keempat. City dan MU sama-sama menyisakan dua pertandingan lagi.

Manajer Arsenal Arsene Wenger mengerti, timnya berpeluang menggusur City. Namun, menurut Wenger, sebelum berpikir soal menjadi runner-up, Arsenal perlu lebih mengamankan tiket lolos langsung ke fase grup Liga Champions, yang mungkin diraih saat melakoni laga ke-36 melawan MU, di Old Trafford, Minggu (17/5/2015).

Jika menang, Arsenal akan bebas dari dua masalah, yaitu babak play-off Liga Champions dan keterbatasan waktu membangun skuad, mengingat kompetisi domestik 2015-2016 akan dimulai lebih awal dari biasanya, yaitu pada awal Agustus.

Sebagai catatan, Arsenal melakoni play-off Liga Champions musim ini, melawan Besiktas, pada 19 Agustus 2014 atau tiga hari setelah tampil pada laga perdana Premier League melawan Crystal Palace. Arsenal masuk fase grup dengan keunggulan agregat 1-0 (0-0, 1-0) atas Besiktas.

"Saat ini, kami fokus untuk finis di posisi sebaik mungkin dan mengakhiri musim dengan baik. Setelah itu, kami akan menghadapi konsekuensinya. Kami tahu kami ada di zona empat besar. Kami tahu kami bisa lebih baik dari ini, jadi mari berusaha meraihnya," ujar Wenger.

Pada akhirnya, tim yang mengakhiri (Premier League) di peringkat kelima ingin mendapatkan tekanan itu (tampil di play-off Liga Champions), jadi kami tak boleh mengeluh. Kami harus menghadapi hal itu dalam beberapa tahun terakhir dan akan lebih baik jika kami bisa langsung masuk (fase grup Liga Champions)," tambah Wenger.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com