MANCHESTER, KOMPAS.com - Hari saat David Moyes pergi dari Manchester United merupakan salah satu momen tersedih yang dialami Marouane Fellaini. Gelandang asal Belgia itu mengaku menangis begitu tahu Moyes dipecat oleh MU.
“Saat Moyes diberitakan pergi, aku sedih. Aku mendengar kabar pemecatan itu dari radio dan TV, usai kekalahan dari Everton,” cerita Fellaini.
“Aku tak tahu kabar itu benar atau tidak. Keesokan harinya di tempat makan di pusat latihan, aku melihat Moyes mengenakan jas, alih-alih memakai kostum latihan. Aku berkata dalam hati, ‘Ini sudah berakhir’,” lanjut dia.
Saat makan, Fellaini mengaku ada momen-momen canggung antara dirinya dan Moyes. “Setelah makan, Moyes mengajakku ke ruangan kerjanya. Dia kemudian menceritakan kabar pemecatan itu. Ada air mata yang keluar saat itu,” tutur Fellaini.
Air mata itu dianggap Fellaini sebagai sebuah hal yang wajar. “Aku telah bekerja dengan Moyes selama enam tahun. Dia memang bukan ayah kedua bagiku. Namun, dia membantuku sangat banyak,” kata mantan pemain Everton ini.
Moyes memang menjadi salah satu sosok yang berjasa dalam karier Fellaini. Pelatih asal Skotlandia itulah yang memboyongnya ke Inggris saat masih melatih Everton. Moyes berhasil membujuk Fellaini untuk bergabung dengan The Toffees kendati sejumlah klub lain juga mengincarnya.
Fellaini pun ikut pindah kala Moyes datang ke Old Trafford pada musim panas 2013. Namun, musim pertama dia dan Moyes tidak berjalan baik. Mantan pemain Standard Liege itu kerap dijadikan kambing hitam performa buruk Setan Merah musim lalu.
“Saat musim pertamaku di sini, seluruh tim tak menunjukkan performa baik. Namun, akulah yang menjadi kambing hitam. Saat itu, seolah-olah, setiap kesalahan disebabkan oleh Fellaini,” kata Fellaini.
Musim ini, Fellaini bisa membalas kritik yang deras menerpanya musim lalu. Di bawah Louis van Gaal, kinerja Fellaini membaik seiring performa Setan Merah. “Aku hanya berprinsip untuk tidak takut kalah,” ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.