Peluang Anak Indonesia Ditempa MU

Akademi Clear akan mengunjungi 16 kota dari Aceh sampai Papua untuk memantau para pemain berbakat di 512 Sekolah Sepak Bola (SSB).

Setelah itu, sebanyak 96 terbaik dari 16 kota tersebut akan mengikuti proses pencarian bangkat di tingkat provinsi yang digelar di enam kota yakni Aceh, Jakarta, Bandung, Semarang, Malang, dan Papua.

Legenda tim nasional Indonsia, Kurniawan Dwi Yulianto, dan pelatih dari Manchester United Soccer School akan memantau proses pencarian bakat ini. Nantinya, Kurniawan dan pelatih dari Manchester United Soccer School akan memilih 11 pemain terbaik yang akan diumumkan pada April 2015. Sebanyak 11 pemain tersebut akan dikirim ke MU.

"Saya melihat sepak bola adalah alat pemersatu Indonesia dan banyak harapan terhadap sepak bola kita. Jadi, Clear meras terpanggil," kata Senior Brand Manager Clear, Johan Lie, Jumat (30/1/2015).

"Kami ingin membantu menemukan bakat-bakat tersebut. Harapan kami setelah pulang dari Old Trafford, anak-anak ini bekerja keras dan bisa berprestasi," sambungnya.

Mantan pemain MU, Denis Irwin, menyambut baik program ini. "Dengan adanya program ini, bakat-bakat muda Indonesia memiliki kesempatan untuk mewujudkan mimpinya sebagai pemain sepak bola profesional pada masa depan," tutur Denis.

Gerakan Ayo! Indonesia Bisa memasuki tahun keempat pada tahun ini. Sebelumnya pada 2014, Ayo! Indonesia Bisa Mendukung Timna U-19 untuk berlaga di Piala Asia U-19 dan sukses meraih 44 juta suara.