Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ronaldo: Portugal Tim Biasa-biasa Saja

Kompas.com - 24/06/2014, 10:20 WIB
Ary Wibowo

Penulis

Sumber Mirror
BRASILIA, KOMPAS.com - Bomber tim nasional Portugal, Cristiano Ronaldo, menilai peluang timnya lolos ke 16 besar Piala Dunia 2014 sangat kecil. Namun, ia tetap berharap Portugal bisa meraih kemenangan di laga terakhir Grup G kontra Ghana, Kamis (26/6/2014).

Dengan satu laga tersisa, semua tim di Grup G masih mungkin tersingkir atau lolos ke 16 besar. Jerman menguasai klasemen dengan nilai empat, unggul selisih gol dari Amerika Serikat di tempat kedua. Adapun Ghana ada di tempat ketiga dengan nilai satu, unggul selisih gol dari Portugal.

Dengan begitu, Portugal dan Ghana berpeluang ke 16 besar, dengan catatan Jerman dan AS tidak bermain imbang. Itu pun dengan catatan lain yaitu Ronaldo dan kawan-kawan harus meraih poin penuh atas Ghana.

"Mungkin kami adalah tim biasa-biasa saja. Aku akan berbohong jika mengatakan kami adalah tim top. Kami mempunyai skuad yang terbatas dan kami tidak dalam level terbaik. Ini membuat Anda tidak bisa mengalahkan tim top," ujar Ronaldo.

"Tidak ada keberuntungan. Kami tahu kami berada di grup yang sulit, mungkin karena ada tim yang lebih baik daripada kami."

Kami tidak pernah berpikir akan menjadi juara dunia, kami harus bertahan dan tahu level kami. Aku tidak munafik dan tidak pernah berpikir kami akan memenangi turnamen ini," tambahnya.

Sementara itu, terkait dengan kondisinya yang dikabarkan masih mengalami cedera lutut, Ronaldo mengungkapkan, "Aku berada di sini, berjuang dan mencoba melakukan yang terbaik. Aku berlari dan tentunya tidak akan berbicara dengan rumor tentang diriku."

"Aku tidak ingin membenarkan diri sendiri dengan berkomentar perihal masalah fisikku. Setiap hari ada sesuatu yang baru tentang lututku. Karena itulah aku tidak ingin membenarkan diri. Aku berada di sini dengan segenap jiwa dan badan untuk membantu tim nasional," kata Ronaldo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Timnas Indonesia
Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Internasional
Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Badminton
Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com