Pada pertengahan babak kedua, Ferdinand tertangkap kamera mengambil handuk miliki kiper PBR, Dennis Romanovs, dari jala gawangnya. Romanovs kemudian mengambil handuk itu dan menggantungkan di jala gawangnya. Tidak berselang lama, Ferdinand mengambil handuk itu dan menyiramnya dengan air.
Tindakan Ferdinand tersebut sempat memicu keributan antara kedua kubu sehingga wasit sempat memberhetikan laga. Ferdinad sendiri mengaku sengaja memindahkan handuk tersenut karena dirinya merasa terganggu.
"Karena itu mengganggu buat saya. Makannya saya buang lalu mereka marah. Akhirnya saya suruh mereka menyimpan di bawah," terang Ferdinand di situs resmi Persib, Selasa (20/5/2014).
Namun, Hinca menilai tindakan yang dilakukan Ferdiand merupakan bentuk provokasi. "Kami panggil dia pekan depan. Kasus yang memprovokasi di depan gawang. Tindakan dia melampaui kepatutan yang seharusnya dipertotonkan pemain sehingga itu masuk kategori provokatif yang menabrak asas respect dan fairness," kata Hinca, Kamis (22/5/2014).
Hinca juga menyatakan akan meminta keterangan Ferdinand soal tindakannya mengejar penonton saat tampil membela timnas Indonesia melawan ASEAN All Star di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Minggu (11/5/2014). Saat itu, Ferdinand emosi dengan lari ke arah tribun suporter setelah terprovokasi ulah penonton.
"Sekalian saja saya gabungkan," tutur Hinca.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.