Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Replika "Jersey" Timnas Inggris Kemahalan

Kompas.com - 02/04/2014, 19:04 WIB
KOMPAS.com — Hura-hura persiapan pesta Piala Dunia 2014 mendapat sambutan dari Perdana Menteri Inggris David Cameron, khususnya ihwal replika kaus jersey Tim Nasional (Timnas) Inggris untuk perhelatan itu. Kaus tersebut sudah dilepas ke pasaran sejak peluncurannya pekan ini.

Nike, pihak yang kini menjadi sponsor semua varian seragam tersebut, membanderol sepotong kaus itu dengan harga 90 poundsterling. Kalau harga itu dimasukkan dalam kurs dollar AS, untuk mendapatkan sepotong kaus yang dimaksud, suporter Inggris mesti merogoh 150 dollar AS dari koceknya. Angka itu kira-kira setara dengan 109 euro atau Rp 1.395.000.

Karuan saja, David Cameron saat menggelar konferensi pers di London pada Rabu (2/4/2014) berkomentar, "Tolong dipikirkan kembali harga replika kaus itu."

Respons bahwa harga kaus tersebut kemahalan pun datang dari Menteri Olahraga Inggris Helen Grant. Di media sosial Twitter, Helent Grant, tulis AP, pun berkicau. Kira-kira, kicauan Grant berbunyi, "Satu kaus Inggris £90, untuk fans, wah enggak benar itu. Suporter loyal adalah fondasi olahraga nasional kami-pikirkan kembali harga kaus".

Di Inggris, catatan menunjukkan bahwa harga kaus replika kaus timnas ukuran dewasa adalah 60 poundsterling. Lalu, kaus ukuran anak-anak usia 8-15 tahun per potongnya 42 poundsterling.

Biasanya, sponsor jersey Inggris adalah perusahaan Umbro. Pada perhelatan Piala Dunia 2014 kali ini, Nike sukses mematahkan dominasi Umbro.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com