Sampai pekan ke-22, MU berada di urutan ketujuh klasemen dengan 37 poin. MU tertinggal 14 poin dari pemimpin klasemen, Arsenal.
Kekalahan tersebut tak mengendurkan semangat Moyes. Mantan manajer Everton itu berharap bisa membawa MU bangkit pada sisa musim kompetisi ini.
"Perjalanan masih panjang. Kami tidak pernah menyerah dan akan melakukan yang terbaik untuk bangkit. Satu hal penting adalah kami akan berusaha memenangi laga selanjutnya," jelas Moyes kepada Sky Sports.
Pada laga terakhir, MU dipaksa menyerah 1-3 dari Chelsea di Stadion Stamford Bridge, London, Minggu (19/1/2014). MU sempat tertinggal tiga gol dari Chelsea melalui lesakan Samuel Eto'o pada menit ke-17, ke-45, dan ke-49. MU baru bisa memperkecil skor lewat gol Javier Hernandez pada menit ke-78.
"Kami sedikit kurang beruntung saat kebobolan gol pertama karena bola memantul salah satu pemain kami. Selanjutnya, dua gol lain datang dari situasi bola mati. Itu kesalahan tim, bukan individu pemain," ujar Moyes.
"Saya tahu pertandingan tadi akan berjalan ketat. Namun, ada dua situasi bola mati yang benar-benar mengubah pertandingan. Kami juga memiliki banyak peluang. Kami sudah bermain baik, tetapi sepak bola adalah tentang mencetak gol," pungkas Moyes.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.