Tanpa Dua Pemain Andalan, Arema Waspadai Perseru

"Kami tak mau meremehkan Perseru Serui. Apalagi tim asal Papua itu memiliki sejumlah pemain bagus dan kolektivitas pemainnya cukup bagus. Perseru tim yang layak diwaspadai, apalagi tim ini kan lolos babak delapan besar," kata Asisten Pelatih Arema Cronus, I Made Pasek Wijaya, dalam jumpa pers di Kantor Arema, Jumat (17/1/2014).

Menurut Made, saat melawan Perseru, salah satu pemain yang layak mendapat perhatian ekstra adalah Okto Maniani karena Okto terbukti selalu mencetak gol selama babak penyisihan Zona Sulawesi-Papua.

"Okto itu pemain bagus, buktinya dia tiga kali main dan tiga kali mencetak gol. Tapi kami tetap akan berusaha bermain bagus untuk meraih hasil terbaik," tegas Made.  

Arema, ungkap Made, dipastikan tak diperkuat sang kapten, Ahmad Bustomi karena terganjal akumulasi kartu kuning. "Selain Bustomi, Arif Suyono juga tidak dapat dimainkan, setelah menjalani perawatan dari cedera yang dideritanya," akunya.

Satu pemain lagi, tambah Made, yang kondisinya masih meragukan untuk diturunkan lawan Perseru, adalah striker Cristian Gonzales. "Cristian Gonzales sedikit cedera saat melawan Persela. Kami akan memastikan kondisinya menjelang pertandingan besok," katanya.

Made pun menyatakan rasa optimistis bahwa tim kesayangan Aremania itu bisa memenangkan pertandingan lawan Perseru. Apalagi mereka memiliki modal bagus di babak penyisihan.

"Di babak penyisikan kami menang terus. Dan kami besok main di kandang sendiri. Dukungan Aremania selalu kami butuhkan menuju juara," harapnya.