Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Camara Tak Punya Riwayat Penyakit Jantung

Kompas.com - 28/07/2013, 21:24 WIB
Kontributor Bandung, Rio Kuswandi

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Penyerang Pelita Bandung Raya (PBR), Sekou Camara meninggal dunia karena serangan jantung saat menjalani sesi latihan rutin di Stadion Siliwangi, Jalan Aceh, Bandung, Jawa Barat, Sabtu, (27/7/2013).

Berdasarkan keterangan medis, Camara sebenarnya tidak mempunyai riwayat penyakit jantung. "Terakhir, satu bulan yang lalu, kami melakukan general chek-up kepada seluruh pemain. Hasilnya excellent, jantung Camara bagus. Memang ada irama yang agak tidak beraturan. Tapi kata dokter sangat wajar. Mungkin karena banyak pikiran dan lain-lain. Semua orang kan sama, seperti itu.

"Dokter bilang Camara enggak ada keluhan apa-apa soal jantungnya. Tidak ada hal yang mengarah bahwa Camara mempunyai penyakit jantung," ujar Direktur PT. Kreasi Performa Pasundan PBR, Marco Gracia Paolo, yang ditemui Kompas.com di rumah duka St. Boromeus, Jalan Suryakencana, Bandung, Jawa Barat, Minggu, (28/7/2013).

"Tapi serangan jantung bisa diakibatkan karena beberapa faktor lain yang membuat jantung seseorang berhenti. Banyak sebab dan macamnya. Tapi, almarhum (Camara) tidak ada riwayat penyakit jantung, kesehatannya dilaporkan baik-baik saja," tegas Marco.

Untuk mengetahui lebih pasti apa penyebab kematian Camara, memang ada pilihan dengan cara melakukan proses otopsi. Pihak klub ingin melakukan otopsi, tapi keluarga tidak mengijinkan karena akan memakan waktu cukup lama. Mereka menginginkan jenazah Camara segera sampai di kampung halamannya.

"Kami sangat menghormati dan menghargai apa yang menjadi keinginan keluarga. Yang pasti, kami melakukan tanggung jawab sebaik-baiknya," pungkasnya.

Camara meninggal dunia saat sesi latihan di Lapangan Siliwangi, Bandung, karena serangan jantung, Sabtu (27/7/2013). Pemain 27 tahun itu sempat kolaps dan nyawanya tak tertolong. Dugaan sementara, jantungnya berhenti berdetak dalam perjalanan ke rumah sakit.

Camara baru bergabung dengan PBR pada Mei 2013. Sebelumnya, dia bermain untuk PSAP Sigli pada 2011-2012, dan Persiwa Wamena pada awal 2013.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Liga Champions
Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Timnas Indonesia
Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Bundesliga
Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Liga Champions
Parma Kembali ke Serie A, Jay Idzes Cetak 2 Gol tetapi Venezia Kalah

Parma Kembali ke Serie A, Jay Idzes Cetak 2 Gol tetapi Venezia Kalah

Liga Italia
Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Liga Indonesia
Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Sports
Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Sports
Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Badminton
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Badminton
Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Timnas Indonesia
Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Liga Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com