Bayern Vs Barcelona, Duel Tim Turun Mesin
MUENCHEN, KOMPAS.com — Tiga bulan setelah semifinal Liga Champions, Bayern Muenchen dan Barcelona kembali bertemu. Kali ini mereka bersua dalam laga uji coba yang dikemas dalam turnamen Uli Hoeness Cup di Allianz Arena, Muenchen, Rabu (24/7/2013) waktu setempat.
Setelah memermak Barcelona 7-0 di babak semifinal Liga Champions 2012-13 dan menggondol treble, Bayern digadang-gadang sebagai tim yang paling berpeluang meruntuhkan dominasi sang raksasa Catalan tersebut. Namun, rasanya dunia tak akan melihat dua tim yang sama dengan yang bertanding tiga bulan lalu. Bayern dan Barcelona yang akan bermain malam ini adalah dua tim yang sudah "turun mesin".
Meski menangguk hasil positif di laga-laga uji coba sebelumnya, sejatinya Bayern masih terus meraba strategi terbaik di bawah arahan Pep Guardiola. Pelatih Spanyol ini tentu punya sentuhan berbeda dengan Jupp Heynckes. Philipp Lahm dkk yang sudah amat terbiasa dengan racikan strategi Heynckes harus terus menyesuaikan dengan taktik yang dibawa Guardiola.
Situasi nyaris serupa bisa ditemui di skuad Barcelona. Ditinggal mendadak oleh Tito Vilanova, mereka hanya akan didampingi asisten pelatih Jordi Roura. Sebab, pelatih anyar Gerardo Martino baru akan tiba di Barcelona Jumat mendatang. Akan menarik seberapa jauh kepergian mendadak Vilanova memengaruhi penampilan Xavi Hernandez dkk.
Selain masih berada di era transisi, hal lain yang akan menjadi sorotan adalah dua pemain baru kedua klub, yaitu Thiago Alcantara dan Neymar. Alcantara belum lama menyeberang dari Camp Nou ke Allianz Arena, tetapi dalam dua penampilan ia seolah tak kesulitan beradaptasi dengan skuad Bayern. Kehadiran Alcantara juga membuka kembali pertanyaan soal sejauh apa Pep berani mengubah taktik demi memberi ruang untuk pemain Spanyol U-21 tersebut. Jika perubahannya tepat, tentu akan membuahkan kemenangan. Tetapi, jika sebaliknya, akan ada bencana.
Adapun Neymar di Barcelona digadang-gadang sebagai perwujudan mimpi terliar Cules. Sejak pengumuman transfernya, hal utama yang dinanti ialah kolaborasi Neymar dengan sang ikon Barca, Lionel Messi. Di atas kertas, prospek duet kedua bintang ini menjanjikan Barca menjadi tak terkalahkan. Namun, kalau ada momentum paling tepat buat Neymar memberi kesan pertama yang menggugah para penggemar Barca, laga melawan Bayern malam ini ialah momen itu.
Hal lain yang juga akan menjadi titik berat pertandingan ini ialah poros serangan kedua kubu, yaitu Arjen Robben-Franck Ribery di Bayern, dan Xavi-Andres Iniesta di Barcelona. Tak ada yang menyangsikan sumbangsih kedua pasangan duet ini untuk kubu masing-masing.
Hanya saja, setelah bertahun-tahun, magis dan trik kedua pasangan ini tentu makin dihafal oleh lawan. Bisa saja laga ini akan menjadi indikator awal untuk mengecek masih ampuhkah Robben dan Ribery di Bayern, serta Xavi dan Iniesta di Barcelona?
Mungkin dua tim yang akan bertanding nanti adalah tim yang tengah turun mesin dan berada dalam masa transisi. Yang menjadi pertanyaan, seberapa jauh masa transisi itu memengaruhi keduanya? Hal itu yang akan dinantikan dalam laga nanti.
Laga Bayern Muenchen saat melawan Barcelona di semifinal Liga Champions 2012-13. Dalam dua leg, Bayern menang dengan agregat 7-0.
Terkini Lainnya
Terpopuler
Now Trending
