Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim Futsal Indonesia Kalah Jam Terbang dari China

Kompas.com - 01/07/2013, 20:15 WIB
Okky Herman Dilaga

Penulis

INCHEON, KOMPAS.com - Pelatih tim nasional putra Indonesia, Andri Irawan, menilai, faktor pengalaman menjadi alasan kegagalan Indonesia membekuk China, Senin (1/7/2013). Pada laga penentuan Grup E Asian Indoor and Martial Arts Games 2013 di Incheon, Korea Selatan, tim Merah Putih menyerah 3-5 dari China.

Pada laga yang berlangsung di Songdo Global University Campus, seluruh gol tercipta pada babak kedua. Tiga dari lima gol China yang bersarang ke gawang Indonesia terjadi saat China memainkan strategi "power play".

Kendati gagal lolos, Andri Irawan enggan menyalahkan kinerja pasukannya. Mantan pelatih Electric PLN itu memang mengakui hanya beberapa pemain yang tampil baik, sementara sisanya di bawah performa lantaran minim pengalaman.

"Faktor pengalaman jadi pembeda. Para pemain kami masih muda dan minim jam terbang internasional. Hari ini, hanya lima pemain yang tampil stabil dan mampu bermain di bawah tekanan. Namun, kekalahan ini murni bukan karena kesalahan pemain," jelas Andri kepada Kompas.com, Senin (1/7/2013).

Sementara Wakil Bidang Teknik Badan Futsal Nasional (BTN), Justinus Lhaksana, tetap memberikan pujian kepada Indra Kurnia Purnomo dkk. Menurut mantan pelatih timnas futsal Indonesia itu, para pemain sebenarnya mampu menekan China sepanjang pertandingan.

"Kami dan China sama-sama memiliki banyak peluang mencetak gol. Kami sebetulnya mampu memberikan perlawanan berarti. Namun, dalam beberapa momen penting, para pemain sering bikin kesalahan," ucap Justin.

"Terlihat, para pemain kurang pengalaman. China sukses mencetak tiga gol ketika bermain 'power play' sejak menit ke-11 babak kedua," tutupnya.

Dari 14 pemain timnas futsal putra Indonesia ke AIMAG 2013, mayoritas memang masih berusia muda. Pemain paling senior adalah penjaga gawang Yos Adi Wicaksono yang berusia 29 tahun. Sedangkan, delapan pemain lain lahir di atas tahun 1990.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rencana Persib Bidik Pemain Timnas U23 Indonesia

Rencana Persib Bidik Pemain Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Elkan Baggott dan Alfeandra Dewangga, Opsi untuk Laga Kontra Guinea

Elkan Baggott dan Alfeandra Dewangga, Opsi untuk Laga Kontra Guinea

Timnas Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Thomas dan Uber Cup, Indonesia Berburu Tiket Final

Jadwal Siaran Langsung Thomas dan Uber Cup, Indonesia Berburu Tiket Final

Badminton
Apa Itu Clairefontaine, Lokasi Laga Indonesia Vs Guinea

Apa Itu Clairefontaine, Lokasi Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
Daftar Juara Piala Asia U23: Jepang Tim Tersukses, Punya 2 Gelar

Daftar Juara Piala Asia U23: Jepang Tim Tersukses, Punya 2 Gelar

Internasional
Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Sports
Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com