KOMPAS.com - Media Jerman, Bild, menyebut Spanyol berpotensi terkena denda karena memainkan Lamine Yamal. Partisipasi Yamal di Euro 2024 dikatakan bisa melanggar undang-undang Jerman.
Euro 2024 adalah turnamen tak terlupakan bagi bintang remaja Barcelona dan timnas Spanyol, Lamine Yamal.
Ketika turun berlaga membela Spanyol dalam duel Grup B Euro 2024 melawan Kroasia di Oympiastadion, Berlin, Jerman Sabtu (15/6/2024) silam, rekor dipecahkan Lamine Yamal.
Lamine Yamal yang mentas dalam usia 16 tahun 338 hari menjadi pemain termuda yang pernah bermain di sepanjang sejarah Euro atau Piala Eropa.
Catatan penting Yamal bertambah dengan menuai rekor sebagai pemain termuda yang mampu mencatatkan assist di Euro. Sebuah assist Yamal membantu Spanyol menang 3-0 atas Kroasia.
Baca juga: Spanyol Vs Italia: Usai Ukir Sejarah, Lamine Yamal Tak Lupa Kerjakan PR
Kisah-kisah terus dimunculkan Lamine Yamal. Pemuda berdarah Maroko itu mengaku menyempatkan diri untuk mengerjakan tugas sekolahnya di sela-sela kesibukan membela Spanyol di Euro 2024.
Lalu, baru-baru ini, media asal Jerman, Bild, menyebut bahwa Spanyol berpotensi terkena sanksi karena memainkan Lamine Yamal di Euro 2024.
Spanyol disebut melanggar undang-undang di Jerman yang tak memperbolehkan anak di bawah usia 18 tahun, baik warga lokal atau asing, untuk bekerja setelah pukul 20.00.
Aturan itu memuat pengecualian untuk atlet muda yang diperbolehkan bekerja sampai pukul 23.00.
Sejauh ini, Yamal tampil membela Spanyol dalam laga Grup B Euro 2024 kontra Italia yang digelar mulai pukul 21.00.
Pertandingan Spanyol vs Italia memang selesai sebelum jam 11 malam. Yamal kala itu juga ditarik keluar pada menit ke-71.
Baca juga: Serba-serbi Catatan Bersejarah Lamine Yamal di Piala Eropa
Akan tetapi, apabila turut menghitung waktu bersih-bersih setelah pertandingan dan kewajiban untuk menemui media, Yamal bekerja untuk Spanyol sampai lewat jam 23.00.
Patut diketahui, laga pamungkas Grup B antara Albania vs Spanyol di Duesseldorf Arena nanti akan digulirkan pada Senin (24/6/2024) pukul 21.00 waktu setempat atau Selasa (25/6/2024) dini hari pukul 02.00 WIB.
Yamal berpotensi kembali bekerja membela Spanyol lewat dari jam 23.00. Menurut laporan Bild, pelanggaran undang-undang itu bisa memunculkan sanksi sebesar 30.000 euro (sekitar Rp 527 juta).
Namun, menurut Football Espana, otoritas Jerman dikatakan tidak akan sampai menindak Spanyol karena menurunkan Lamine Yamal pada laga malam di Euro 2024.
Sebab, regulasi tersebut dimaksudkan untuk mengatur keselamatan dan kesejahteraan tenaga kerja yang masih di bawah umur.
Kebersamaan besama Spanyol pada laga malam hari di Euro 2024 dirasa tidak akan mengancam keselamatan jebolan akademi La Masia milik Barcelona itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.