Rahasia Duet Brilian Guendogan dan Kroos di Timnas Jerman

KOMPAS.com - Kapten timnas Jerman, Ilkay Guendogan, berbagi cerita mengenai alasan dirinya dan Toni Kroos bisa membentuk kerja sama apik di lini tengah Der Panzer pada pergelaran Piala Eropa 2024 ini.

Ilkay Guendogan menjadi bintang Timnas Jerman dalam kemenangan 2-0 atas Hongaria pada laga lanjutan Grup A Piala Eropa 2024 di Stuttgart, Jerman, pada Rabu (19/6/2024).

Guendogan mencatatkan satu assist dan satu gol pada laga yang mengantar sang tuan rumah ke babak 16 besar tersebut.

Ini juga menjadi kali pertama Jerman memenangi kedua laga pertama di Piala Eropa sejak turnamen edisi 2012.

Baca juga: Hasil Jerman vs Hongaria 2-0: Musiala dan Guendogan Pastikan Panzer Lolos 16 Besar

Guendogan juga berperan besar dalam kemenangan atas Skotlandia pada babak pertama. Ia terlibat dalam pergerakan-pergerakan penting sebelum beberapa gol dalam kemenangan 5-1 tersebut.

Kegelimangan pemain Barcelona tersebut juga diimbangi dengan penampilan brilian Toni Kroos yang mencatatkan 99 persen operan sukses (101 dari 102) kontra Skotlandia dan 124 operan sukses lawan Hongaria.

Keduanya membentuk poros lini tengah yang penuh pengalaman dalam usia Guendogan yang 33 tahun dan Kroos yang 34 tahun.

 

 

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

A post shared by Sports Kompascom (@sports.kompascom)

Guendogan pun berbagi cerita mengenai alasan dirinya bisa bekerja sama dengan baik bersama Kroos di Piala Eropa ini.

 "Kami berhasil mendapatkan keseimbangan dalam tim. Toni dan saya saling melengkapi satu sama lain dengan sangat baik," ujar Guendogan seusai laga kontra Hongaria.

Baca juga: Toni Kroos Menggila di Euro 2024, Akurasi Operan Bak Laser

"Jika kami bermain bersebelahan, terkadang kami berpikir atau melakukan hal  sama,  kami bisa lebih saling melengkapi."

"Hal impresif dari Toni adalah ketika saling melihat satu sama lain di lapangan, kami tahu apa yang satu sama lain pikirkan dan rencanakan," tutur pemain yang absen dari tim juara Piala Dunia 2014 itu karena cedera.

Selain itu, Guendogan juga mengatakan bahwa ia nyaman bermain lebih ke depan karena dirinya telah melakukan hal tersebut bersama Barcelona.

Sehingga, Kroos bisa lebih leluasa dengan ruang yang dia dapatkan di lini tengah agar memainkan peran metronomnya dengan tambah maksimal.

"Memiliki hubungan seperti itu sangatlah penting di atas lapangan dan semakin Anda bisa menciptakan hubungan tersebut, semakin baik Anda akan bermain," tutur Guendogan lagi.