Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan Arteta Usai Arsenal Gagal Juara Liga Inggris 2023-2024

Kompas.com - 20/05/2024, 18:30 WIB
Farahdilla Puspa,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, menyampikan pesan semangat untuk para penggemar The Gunners usai Liga Inggris 2023-2024 berakhir. 

Arsenal gagal menjadi juara Liga Inggris meski mengalahkan Everton 2-1 pada pekan terakhir di Stadion Emirates, Minggu (19/5/2024) malam WIB. 

Kemenangan itu membuat Arsenal mengumpulkan 89 poin dari 38 pertandingan dan menempati urutan kedua di klasemen akhir Liga Inggris 2023-2024. 

Tim berjuluk The Gunners itu terpaut dua angka dari Manchester City yang mengangkat trofi Liga Inggris usai mencatatkan 91 poin. 

Baca juga: Gelandang Man City Ungkap Faktor Arsenal Gagal Juara Liga Inggris

Situasi ini serupa dengan musim 2022-2023 saat Arsenal finis di urutan kedua dengan 84 poin, berjarak lima angka dari Man City yang meraih 89 poin. 

Padahal, Arsenal musim lalu memimpin klasemen selama 248 hari. Momen ini membuat Arsenal menjadi tim terlama di puncak klasemen tanpa gelar juara. 

Arsenal dan para penggemar The Gunners pun harus menunggu lagi untuk mengakhiri paceklik gelar Liga Inggris yang sudah berlangsung selama 20 tahun. 

Mikel Arteta meminta penggemar untuk tetap mendukung Arsenal karena ia berjanji timnya bakal segera mengakhiri puasa trofi. 

Baca juga: Arsenal Sudah Coba Semua, Catat Rekor Bersejarah, Tetap Gagal Juara

"Sekarang saatnya untuk beristirahat, berpikir, merenung, dan teruslah berjuang. Teruslah menginspirasi tim ini," kata Arteta, dikutip dari ESPN. 

"Jangan merasa puas karena kami menginginkan lebih dari itu dan kami akan mendapatkannya," imbuh Arteta yang juga mantan pemain Arsenal. 

Arteta yakin jika Arsenal konsisten dan terus berjuang, peluang untuk kembali menjadi juara Liga Inggris akan terwujud. 

"Jika kami melakukan apa yang harus kami lakukan, kami akan semakin dekat dan pada akhirnya kami akan memenangkannya. Kapan, saya tidak tahu," tuturnya.

Baca juga: Daftar Juara Liga Inggris dalam 10 Musim Terakhir: Man City Terbanyak

"Namun, jika kami tetap berusaha dan berada sedekat ini, itu akan terjadi pada akhirnya," ungkap Arteta. 

Mantan asisten Pep Guardiola di Man City itu juga menilai timnya perlu meraih 100 poin untuk bisa menjadi juara. 

"Ya (100 poin diperlukan), tetapi saya ada di sana (Man City) ketika meraih 100 poin. Jadi, saya tahu apa yang diperlukan. Saya tahu apa yang terjadi dan inilah levelnya," kata dia. 

"Saya di sana empat tahun, setiap hari, dan saya tahu apa yang harus kami lakukan jika ingin mencapainya. Tidak hanya untuk semusim, tetapi untuk seterusnya," ungkap Arteta. 

Baca juga: Man City Juara Liga Inggris, Guardiola Isyaratkan Perpisahan

"Kami (Arsenal) berada di jalur yang tepat dan sekarang kami harus benar-benar bekerja keras karena kami sangat menginginkan lebih," ujar Arteta. 

Arteta mengingatkan Arsenal tak boleh larut dalam kekecewaan sebab mereka telah berusaha dan terus berkembang. 

"Dalam 15 hingga 20 tahun terakhir, kompetisi tidak seperti saat ini dan sudah pasti (dengan 89 poin) Anda juara. Namun, itu tidak cukup. Ini juga membuat kami lebih baik dan lebih cepat karena ada tim yang sangat bagus sehingga kami harus mengejarnya," kata Arteta. 

"Itu yang membuat Anda menjadi lebih baik juga. Kami tidak boleh mengasihani diri kami. Kami telah mencoba, terus berkembang. Ini adalah musim yang sulit dipercaya lagi, tetapi kami bukan juara dan itulah kenyataannya," tutur Arteta. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com