“Kami adalah negara kecil dalam sepak bola. Kami masih berkembang sehingga impian kami masih jauh, tetapi kami selangkah demi selangkah membangun sesuatu yang istimewa,” tuturnya.
Baca juga: Piala Asia U23 2024, Ada Mimpi STY Bawa Timnas Indonesia ke Olimpiade
Sementara itu, Jordi Amat berbicara mengenai gelar pangeran yang disematkan kepadanya.
Bek berumur 32 tahun itu memang mendapatkan pengakuan dari Dewan Kerajaan Kesultanan Adat Nusantara pada 1 Juli 2022.
Jordi Amat disebut sebagai generasi ke-111 dari Raja Manalang Doelag Kansil yang merupakan raja di Kerajaan Siau pada periode 1895-1909.
“Saya tahu ini gila,” kata Jordi Amat sambil menggelengkan kepala seraya tertawa.
“Saya mau menjaga masyarakat Siau. Akan menyenangkan melakukan sesuatu yang berhubungan dengan sepak bola,” tutur dia.
“Mungkin membantu membangun lapangan untuk anak-anak. Saya juga mau mengunjungi sekolah. Jika mereka tak memiliki banyak fasilitas, kami mungkin bisa mengubahnya,” ucapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.