KOMPAS.com – Bek timnas Indonesia, Jordi Amat, meyakini Garuda akan dapat menembus putaran final Piala Dunia. Di samping itu, Jordi ingin membawa timnas Indonesia meraih gelar juara.
Jordi Amat merupakan bek keturunan Spanyol-Indonesia. Saat ini, eks bek Swansea itu memutuskan untuk menjadi pemain timnas Indonesia.
Jordi Amat mempunyai mimpi besar bersama timnas Indonesia. Ia menginginkan untuk membawa Garuda tampil di Piala Dunia 2026.
Timnas Indonesia memang tengah berupaya untuk mendapatkan satu tempat di Piala Dunia 2026.
Sekarang ini, timnas Indonesia besutan Shin Tae-yong sedang mengikuti putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Baca juga: Piala Asia U23, Saat Timnas U23 Indonesia Dapat Sambutan Luar Biasa di Qatar…
Timnas Indonesia memiliki kesempatan besar untuk melaju ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Skuad berjulukan Garuda itu hanya membutuhkan satu kemenangan dalam laga fase Grup F putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Pasalnya, timnas Indonesia saat ini menempati posisi kedua klasemen Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan raihan tujuh poin.
Timnas Indonesia mengantongi selisih empat poin atas Vietnam yang bercokol di urutan ketiga klasemen Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Jordi Amat pun mengakui bahwa impian utama dirinya di timnas Indonesia adalah membawa skuad Garuda ke Piala Dunia.
Baca juga: Timnas U23 Australia Bidik Juara Piala Asia U23 dan Tiket Olimpiade
Selain itu, Jordi menuturkan, dirinya mau mempersembahkan gelar juara untuk timnas Indonesia.
“Sekarang, kami perlu menunjukkan kepada masyarakat bahwa kami bisa melakukannya,” kata Jordi Amat, dikutip dari Sport Bible.
“Tujuan utama saya adalah memenangi sesuatu bersama timnas Indonesia. Saya tahu kami mampu,” ujarnya.
Walau demikian, bek kelahiran Barcelona itu menyadari tak mudah untuk mengantarkan timnas Indonesia ke Piala Dunia.
Sebab, menurut Jordi, sepak bola Indonesia masih dalam tahap berkembang.
“Kami adalah negara kecil dalam sepak bola. Kami masih berkembang sehingga impian kami masih jauh, tetapi kami selangkah demi selangkah membangun sesuatu yang istimewa,” tuturnya.
Baca juga: Piala Asia U23 2024, Ada Mimpi STY Bawa Timnas Indonesia ke Olimpiade
Sementara itu, Jordi Amat berbicara mengenai gelar pangeran yang disematkan kepadanya.
Bek berumur 32 tahun itu memang mendapatkan pengakuan dari Dewan Kerajaan Kesultanan Adat Nusantara pada 1 Juli 2022.
Jordi Amat disebut sebagai generasi ke-111 dari Raja Manalang Doelag Kansil yang merupakan raja di Kerajaan Siau pada periode 1895-1909.
“Saya tahu ini gila,” kata Jordi Amat sambil menggelengkan kepala seraya tertawa.
“Saya mau menjaga masyarakat Siau. Akan menyenangkan melakukan sesuatu yang berhubungan dengan sepak bola,” tutur dia.
“Mungkin membantu membangun lapangan untuk anak-anak. Saya juga mau mengunjungi sekolah. Jika mereka tak memiliki banyak fasilitas, kami mungkin bisa mengubahnya,” ucapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.