Petinggi Mercedes: Tak Ada Pebalap F1 yang Bisa Lewati Verstappen

KOMPAS.com - Team Principal Mercedes, Toto Wolff, menilai tidak ada pebalap F1 yang bisa melewati Max Verstappen pada musim 2024.

Penilaian itu datang seusai pebalap utama Red Bull tersebut memenangi seri F1 Jepang 2024 pada Minggu (7/4/2024) siang WIB.

Max Verstappen keluar sebagai juara di Sirkuit Suzuka, unggul 12 detik atas rekan setimnya Sergio Perez di tempat kedua.

Pebalap asal Belanda ini berhasil bangkit seusai tidak finis di seri Australia dan mendominasi balapan Jepang sejak sesi latihan bebas.

Baca juga: Klasemen F1 Usai GP Singapura 2023, Verstappen Masih Memimpin

Kemenangan hari ini mengokohkan posisinya di peringkat pertama klasemen F1 2024 dengan 77 poin dari tiga kemenangan yang diraihnya.

"Tidak ada yang akan mengejar Max tahun ini," kata Toto menanggapi kemenangan Verstappen.

CEO tim Mercedes-AMG F1 mengungkapkan konsistensi yang ditunjukkan Verstappen dan mobil yang superior, menyebabkan dirinya bisa melaju lebih kencang dibandingkan pebalap lainnya.

Baca juga: Toto Wolff Optimistis Lewis Hamilton Raih Kesuksesan

"Cara mengemudinya dan mobilnya sangat spektakuler. Anda bisa melihatnya dari cara ia mengelola ban," kata Wolff menambahkan.

"Musim ini adalah yang terbaik dari yang lain. Inilah pertarungan yang sedang berlangsung," kata Wolff.

Dominasi Max dan Red Bull di F1 ditunjukkan keduanya sejak pertengahan musim 2022.

Konsistensi tersebut kembali terjadi di musim 2023. Verstappen keluar sebagai juara dunia untuk ketiga kalinya.

Baca juga: Toto Wolff Pastikan Mercedes Cari Tahu Masalah Mobil Hamilton di Rusia

Pebalap berusia 26 tahun ini berpeluang untuk meraih gelar juara dunia keempat kalinya pada musim 2024, jika performanya konsisten dan tidak ada hal  luar biasa yang merugikan dirinya.

Selepas seri Jepang, Max masih haus untuk meraih kemenangan di seri-seri selanjutnya,

"Apa yang kami lakukan hari ini, itulah yang ingin kami lakukan, dan itulah yang ingin kami lakukan setiap akhir pekan," ungkap Verstappen.

"Musim masih sangat panjang. Saya tidak ingin terlalu memikirkan sisa musim ini. Saya benar-benar ingin menghadapinya satu demi satu," tambahnya.

Seri China akan menjadi target selanjutnya, balapan akan berlangsung di Sirkuit Internasional Shanghai pada 19 hingga 21 April 2024.

Sirkuit Shanghai memiliki panjang 5,4 Km dan balapan akan berlangsung selama 56 putaran.