Manchester United Kalah Agresif, Kurang Gairah

KOMPAS.com - Pelatih Man United, Erik ten Hag, mengatakan timnya kalah agresif dari Brentford. Sang pelatih asal Belanda juga menyebut MU kurang gairah.

Pertandingan pekan ke-30 Liga Inggris 2023-2024 antara Brentford vs Man United di Stadion Gtech Community, Minggu (31/3/2024) dini hari WIB, berakhir imbang 1-1.

Duel berujung dramatis dengan kemunculan dua gol pada masa injury time. Mason Mount mencetak gol perdananya untuk Man United pada menit ke-90+6.

Brentford kemudian menyamakan skor lewat Kristoffer Ajer (90+9'). 

Baca juga: Dapat Kritik dari Legenda Liverpool, Erik ten Hag Serang Balik

Ten Hag mengakui timnya tak bermain baik usai membiarkan Brentford mencetak gol penyeimbang melalui Kristoffer Ajer pada menit ke-90+9.

“Kami menunjukkan ketahanan sepanjang pertandingan tetapi dalam hal agresivitas, Brentford lebih baik,” kata Ten Hag, seperti dikutip dari ESPN.

“Kami harus menunjukkan lebih banyak gairah dan hasrat di banyak momen dalam pertandingan. Namun ketika Anda unggul (di saat-saat terakhir) Anda harus mempertahankannya sampai akhir," ujarnya menambahkan.

Kegagalan memetik kemenangan di kandang Brentford kian mengikis harapan Manchester United untuk lolos ke Liga Champions musim depan.

Tim asuhan Ten Hag kini berada di urutan keenam klasemen Liga Inggris 2023-2024 dengan 48 poin dari 29 laga. Mereka terpaut cukup jauh dari Aston Villa.

Baca juga: Telan Kekalahan ke-8 di Old Trafford, Erik ten Hag Tetap Tenang

Aston Villa (59 poin) sekarang menempati urutan keempat klasemen dan mengantongi keunggulan 11 angka dari MU.

Sedangkan, Tottenham (56 poin) menjadi pesaing terdekat Villa dengan berada peringkat kelima.  

Ketika Aston Villa dan Tottenham kompak memetik kemenangan pada pekan ke-30, MU justru tertahan.

“Masih banyak pertandingan yang tersisa, tapi tentu saja poinnya akan lebih mahal pada akhirnya,” kata Ten Hag.

“Seharusnya ada tiga (poin), tapi sekarang hanya satu dan pada akhirnya kita akan tahu bagaimana ini akan bekerja. Tapi itu bisa menjadi poin besar pada akhirnya,” ucap Ten Hag lagi.

Meski kalah penguasaan bola, Brentford berhasil menekan Man United, terbukti dengan keberhasilan mereka melepas 31 tembakan sepanjang laga. 

Adapun Man United hanya 11 kali memproduksi ancaman.

Salah satu peluang emas Brentford tercipta pada menit ke-24 lewat Ivan Toney, tetapi tendangan pemain asal Inggris itu membentur tiang. 

“Saya jelaskan, kami terkadang bertahan dengan dalam dan karena Brentford sangat direct, kami kehilangan banyak bola kedua dan kami harus mempertahankan kotak penalti,” kata Ten Hag. 

“Kami memiliki kiper hebat (Andre Onana), dia brilian malam ini, kami juga harus mengatakan itu," ujar eks pelatih Ajax tersebut.

Baca juga: Erik ten Hag Konfirmasi Andre Onana Siap Main di Piala FA

Manchester United kini mengizinkan lawan membuat 20 tembakan atau lebih dalam sembilan dari 11 pertandingan terakhir mereka.

Walau begitu, Ten Hag merasa tak ada masalah serius dalam fase bertahan timnya.

“Hasil kami cukup konsisten sejak Januari. Kami menerima tembakan, tapi kami tidak kebobolan begitu banyak gol,” ucapnya menambahkan.

Manchester United selanjutnya dinanti dua laga berat di ajang Premier League, yakni menghadapi Chelsea, Jumat (5/4/2024) dan Liverpool, pada Minggu (7/4/2024).